10 Larangan dalam Ibadah Umrah, Ibadah Mabrur InsyaAllah

By. Dewi Savitri - 03 Jul 2023

Bagikan:
img

Batemuritour.com- Hai Sobat Batemuri!! Ibadah umrah atau biasa disebut dengan ibadah haji kecil hakikatnya sama seperti ibadah lain yang memiliki sejumlah aturan atau larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan saat menjalani ibadah tersebut. Ibadah haji dan umrah memiliki larangan yang sama dimana larangan ini akan berlaku saat seseorang sudah berihram.

 

Baca Juga: Mau Pergi Haji? Ini Dia 6 Rukun Haji yang Harus Kamu Pahami

 

Ihram secara bahasa berarti ‘Pengharaman’, ihram dapat dimaknai dengan pengharaman terhadap beberapa hal yang dilarang. Apa saja larangan-larangan dalam ibadah umrah? Berikut adalah hal-hal yang dilarang saat melaksanakan ibadah umrah:

 

  1. Memakai pakaian berjahit. Kain ihram bagi laki-laki dibuat khusus dengan memperhatikan larangan ini, maka jamaah haji laki-laki tidak diperbolehkan menggunakan kain dengan jahitan selama berihram
  2. Menggunakan penutup kepala bagi jamaah haji laki-laki
  3. Bagi jamaah haji wanita, dilarang untuk menutupi wajah
  4. Bagi jamaah laki-laki dan perempuan dilarang untuk mencukur rambut atau bulu dibagian tubuh manapun
  5. Memotong kuku
  6. Mengggunakan wewangian atau parfum
  7. Selama prosesi ibadah haji, jamaah dilarang membubuh hewan buruan
  8. Melangsungkan akad nikah, akad nikah yang dilaksanakan saat sedang menjalankan ibadah haji maka pernikahannya tidak sah
  9. Berbuhubngan badan
  10. Bermesraan dengan syahwat

 

Baca Juga: Ketahui 10 Larangan Saat Haji, Jangan Dilanggar Agar Mabrur

 

Itulah beberapa larangan saat melaksanakan ibadah umrah. Jamaah yang akan melaksanakan ibadah umrah hendaknya mengetahui terlebih dulu tentang apa-apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat sedang menjalankan ibadah umrah. Hal ini dilakukan untuk kelancaran ibadah umrah.

 

Kemudian, bagi jamaah yang melanggar larangan tersebut maka akan terkena sanksi berupa membayar dam, puasa, atau sanksi lainnya. Jika berkaca pada ibadah haji, pelangaran terberat saat ibadah haji adalah berhubungan seksual. Hal ini akan berdampak pada ibadah haji seseorang. Dikutip dari nuonline, seseorang yang melanggar larangan ini maka dia diwajibkan untuk meneruskan rangkaian hajinya hingga selesai dan wajib untuk mengqadhanya di tahun berikutnya.

 

وفي جميع ذلك الفدية إلا عقد النكاح فإنه لا ينعقد ولا يفسده إلا الوطء في الفرج ولا يخرج منه بالفساد في فاسده

 

Artinya, “Semua larangan itu (jika dilanggar) terdapat sanksi fidyah kecuali akad nikah, maka nikahnya tidak sah. Tidak ada yang merusak haji kecuali larangan hubungan badan melalui kemaluan. Jamaah haji yang melakukan hubungan badan tidak boleh keluar dari rangkaian ibadah haji karena telah rusak ibadahnya (tetapi menyelesaikannya hingga selesai).

 

Baca Juga: Sebelum Berhaji Wajib Tau Ini!! Ini Dia 6 Syarat Wajib Haji

 

Waallahu A'alam Bisshowab

 Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp