Batemuritour.com- Panjangnya antrean haji di Indonesia menjadikan banyak jemaah melaksanakan ibadah umrah terlebih dahulu.

Animo masyarakat juga bertambah untuk melakukan ibadah umrah. Perbaikan selalu diupayakan agar pelaksanaan umrah semakin baik.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Al Rabiah mengumumkan pelonggaran sejumlah persyaratan umrah yang akan memudahkan jemaah asal Indonesia. Pengumuman ini disampaikan setelah Menteri Tawfiq bertemu dengan Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas .

Adapun pelonggaran syarat umrah tersebut adalah sebagai berikut: 

Baca juga :

• Apa Itu Kuota Haji dan Kenapa Masa Tunggunya Begitu Lama
• Daftar Daerah dengan Antrean Haji Terpendek di Indonesia

1. Visa Masa berlaku visa bagi jemaah umrah asal Indonesia akan diperpanjang menjadi 90 hari

Sebelumnya masa berlaku visa bagi jemaah umrah asal Indonesia hanya 30 hari. Di samping itu, jemaah yang mengantongi visa ini juga bakal diizinkan untuk berwisata di Arab Saudi.

Jemaah umrah asal Indonesia juga bisa memanfaatkan visanya untuk berkunjung ke wilayah lain selain Mekkah dan Madinah. Pihaknya juga menyebut bahwa visa untuk jemaah Indonesia akan terbit dalam waktu yang cepat. Visa untuk jemaah Indonesia akan terbit dalam waktu tak sampai 24 jam. 

2. Dihapusnya persyaratan kesehatan 

Bagi jemaah umrah Indonesia, tidak akan ada lagi persyaratan kesehatan seperti vaksin meningitis lagi.

Seluruh persyaratan terkait kesehatan dihapus. Tidak ada ikatan dengan syarat-syarat kesehatan, tidak ada juga yang terkait dengan umur. Semua diterima untuk bisa datang ke Arab Saudi.

3. Arab Saudi menghapus batas usia jemaah umrah asal Indonesia 

Sebelumnya batas usia yang ditetapkan maksimum adalah 65 tahun. Dihapusnya ketentuan umur maksimum jemaah umrah Indonesia ini dilakukan mempertimbangkan kondisi pandemi Covid-19 yang mereda. 

4. Tanpa mahram Kerajaan Arab Saudi juga disebut menghapus syarat mahram untuk jemaah umrah perempuan asal Indonesia

Tidak ada  lagi syarat mahram untuk umrah bagi jemaah perempuan dari indonesia.  Hal ini adalah salah satu upaya Arab Saudi untuk menyambut jemaah umrah Indonesia, negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, sekaligus mempermudah syarat umrah bagi kalangan perempuan.

Menteri Agama Yaqut juga  mengungkapkan, dihapusnya syarat mahram ini tak terlepas dari jumlah kuota haji perempuan Indonesia yang lebih banyak dibandingkan laki-laki.

Baca juga : 

• 3 Desain Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H /2023 M
• Catatan Perjalanan Haji 1444 H/ 2023 M: Haji Ramah Lansia

Waallahu A'alam Bisshowab

Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com