Menilik Nifas dan Masanya dalam Pandangan Islam

By. Dewi Savitri - 01 Aug 2023

Bagikan:
img

batemuritour.com- Hai sobat batemuri!! Nifas merupakan pendarahan yang terjadi setelah proses persalinan. Namun, setiap perempuan dapat mengalami masa nifas dengan durasi yang berbeda-beda. Ada yang mengalami nifas hanya sekejap, sementara yang lain mengalami pendarahan nifas selama lebih dari sehari.

 

Baca Juga: Larangan-larangan bagi Wanita Haid dan Nifas dalam Islam

 

Dalam kajian Mazhab Syafi'i, masa nifas perempuan dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu masa nifas tercepat, masa nifas pada umumnya, dan masa nifas terlama. Taqiyuddin Al-Hishni dalam kitabnya, Kifayatul Akhyar, menyebutkan bahwa masa nifas paling singkat adalah sehari, paling lama adalah 60 hari, dan umumnya berlangsung selama 40 hari.

 

Dari hadis yang diriwayatkan oleh Ummu Salamah ra, perempuan nifas pada masa Rasulullah SAW biasanya berdiam selama 40 hari setelah melahirkan. Artinya, selama masa ini, perempuan nifas menjalani pantangan-pantangan yang dilarang bagi perempuan nifas dalam Islam.

 

Adapun masa pendarahan nifas terlama berdasarkan riset lapangan yang dilakukan oleh Mazhab Asy-Syafi'i adalah selama 60 hari. Jika pendarahan nifas melebihi 60 hari, maka darah tersebut tidak lagi dikategorikan sebagai nifas, melainkan dapat dianggap sebagai darah istihadhah atau darah haid.

 

Baca Juga: Haid Sebelum Menunaikan Thawaf Wada’, Apa yang Harus Jemaah Haji wanita Lakukan?

 

Pengaturan masa nifas perempuan didasarkan pada riset lapangan dengan  mengamati kasus-kasus nyata. Sementara itu, ketentuan bagi perempuan nifas didasarkan pada qiyas (analogi) terhadap hukum bagi perempuan yang sedang mengalami haid atau menstruasi. Artinya, ketentuan yang berlaku bagi perempuan yang sedang haid juga berlaku bagi perempuan yang sedang mengalami masa nifas.

 

Darah nifas didefinisikan sebagai darah yang keluar setelah proses persalinan, termasuk dalam berbagai kondisi persalinan, seperti melahirkan bayi dalam keadaan hidup atau meninggal, baik persalinan normal maupun melahirkan gumpalan daging atau gumpalan darah, serta tidak tergantung pada warna darah. Baik itu persalinan perdana maupun persalinan berikutnya.

 

Penting bagi setiap perempuan muslim untuk memahami masa nifas dan ketentuan yang berlaku selama masa tersebut. Dengan memahami ketentuan ini, perempuan dapat menjalani masa nifas dengan baik sesuai ajaran Islam. Semoga artikel ini membantu untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai masa nifas dalam Islam. Wallahu a’lam.

 

Baca Juga: 4 Amalan Ibadah yang Dapat Dilakukan Wanita Haid

 

Sekian pembahasan Batemuri Tour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di batemuritour.cs@gmail.com









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp