Batemuritour.com-Mendapatkan ridha Allah dan bisa masuk surga adalah cita-cita terindah semua mukmin. Kenikmatan puncak yang belum pernah terbayang dalam batin manusia. Di surga, mereka bisa mendapatkan apapun yang menyenangkan jiwanya. Allah berfirman,
وَلَكُمْ فِيهَا مَا تَشْتَهِي أَنْفُسُكُمْ وَلَكُمْ فِيهَا مَا تَدَّعُونَ . نُزُلا مِنْ غَفُورٍ رَحِيمٍ
Di dalam surga kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan di dalamnya kalian memperoleh apa yang kamu minta
(QS. Fushilat: 31)
Diantaranya adalah kenikmatan memiliki pasangan. Baik lelaki maupun wanita. Allah jadikan setiap manusia di surga, tidak ada yang melajang. Karena sesungguhnya bagian dari kesempurnaan nikmat yang Allah berikan kepada hamba-Nya adalah menikah dan melakukan hubungan badan.
Baca juga :
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
وَمَا فِي الْجَنَّةِ أَعْزَبُ
“Tidak ada orang yang melajang di surga.”
(HR. Ahmad 7152 dan Muslim 2834)
Allah SWT juga telah menjanjikan kepada setiap muslim yang masuk surga akan menikah dengan bidadari surga yang memiliki mata jeli seperti mutiara dalam lautan, bidadari ini dinamakan Hurun ‘In. Janji Allah SWT ini telah tercantum dengan jelas dalam QS. Al-Waqiah ayat 22-23
وَحُورٌ عِينٌ . كَأَمْثَالِ اللُّؤْلُؤِ الْمَكْنُونِ
Dan ada bidadari-bidadari bermata jeli, laksana mutiara yang tersimpan baik.
(QS. al-Waqiah: 22-23).
Siapa itu Hurun ‘In?
Hurun adalah bentuk jamak dari kata Haura’ (حوراء). Ada juga yang menyebutnya Ahwar (أحور). Hurun‘In merupakan bidadari surga yang dijanjikan Allah SWT untuk manusia yang beriman dan bertaqwa kepada-Nya. Nama Hurun ‘In merupakan jamak dari kata haura atau ahwar. Al-Asfahani menjelaskan bahwa Hurun ‘In merupakan sosok bidadari yang memiliki mata bagian putihnya lebih sedikit dari bagian hitamnya.
Sedangkan Imam As-Sa’di menjelaskan bahwa Hurun ‘In merupakan bidadari surga yang memiliki mata indah dan lebar serta bercelak hitam, cantik rupawan, indah, dan sangat menawan. Inilah gambaran bidadari surga Allah yang akan menemani penghuni surga.
Baca juga :
Pada dasarnya semua penjelasan ini menyimpulkan bahwa Hurun‘In merupakan sosok bidadari surga yang memiliki keindahan dan kecantikan yang luar biasa dan tidak dapat dibayangkan bagaimana keindahannya karena tidak ada yang menyamai keindahan nya dengan keindahan yang ada di dunia.
Sehingga pada intinya, kata Hurun ‘In adalah kata yang menggambarkan keindahan dan kecantikan bidadari. Tentu saja kita tidak boleh membayangkan bagaimana rasanya bersama mereka. Karena mereka tidak bisa dibayangkan. Sebagaimana telah Allah tegaskan dalam al-Quran,
فَلاَ تَعْلَمُ نَفْسٌ مَا أُخْفِىَ لَهُمْ مِنْ قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
“Tak seorangpun mengetahui berbagai nikmat yang menanti, yang indah dipandang sebagai balasan bagi mereka, atas apa yang mereka kerjakan.”
(QS. As-Sajdah: 17)
Sikap kita sebagai orang yang beriman kita harus mempercayai dan meyakini akan adanya Hurun ‘In di surga kelak yang akan menemani penghuni surga. Sebagaimana telah dijelaskan dalam QS. As-Sajdah ayat 17 di atas. Jadi keindahan Hurun ‘In tidak dapat dibayangkan dan tidak dapat disandingkan dengan keindahan yang ada di dunia saat ini.
Baca juga :
Waallahu A'alam Bisshowab
Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com