Batemuritour.com-Muhasabah diri artinya mungkin belum banyak dipahami oleh sebagian muslim. Padahal, muhasabah perlu dilakukan oleh setiap umat Islam agar dirinya berubah menjadi lebih baik setiap harinya. Muhasabah diri memang membantu kita senantiasa untuk menjadi lebih baik dari berbagai segi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), muhasabah adalah introspeksi. Sebuah koreksi terhadap sikap maupun perbuatan diri sendiri.
Muhasabah diri artinya introspeksi dalam bahasa Arab. Muhasabah merupakan bentuk mashdar (bentuk dasar) dari kata hasaba-yuhasibu yang kata dasarnya hasaba-yahsibu atau yahsubu yang berarti menghitung. Sementara itu, menurut Ahmad Warson Munawir dalam Al-Munawir Kamus Arab-Indonesia, muhasabah diri artinya perhitungan atau introspeksi.
Hal ini biasanya dilakukan dengan merenungkan hal-hal baik maupun buruk yang pernah kamu lakukan. Kamu bisa melaksanakan muhasabah diri setiap hari, setiap bulan, hingga setiap tahun agar senantiasa menjadi orang yang lebih baik.
Muhasabah adalah salah satu cara untuk memperbaiki hati, melatih, menyucikan, dan membersihkannya. Dalam Islam, faktor utama yang menyebabkan seseorang mau melakukan muhasabah adalah keimanan dan keyakinan bahwa Allah SWT akan menghitung amal semua hamba-Nya.
Baca juga:
Muhasabah adalah introspeksi atau koreksi terhadap diri sendiri atas segala perbuatan, ucapan, serta pikiran yang kita lakukan di dalam kehidupan sehari-hari. Buku ini juga menyebutkan jika ingin menjadi pribadi yang lebih baik, maka kita harus selalu istiqomah dalam menjaga diri di jalan yang lurus sekaligus meraih ketenangan hati.
Islam mengajarkan umatnya untuk selalu bermuhasabah. Muhasabah diri adalah salah satu amalan yang disebutkan dalam Alquran dan diajarkan oleh Rasulullah. Dalam surah Al Hasyr ayat 18, Allah berfirman;
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."
(QS. Al-Hasyr: 18)
Dengan melakukan muhasabah diri artinya manusia akan membuka hati dan menyadari segala dosanya. Setelah itu, muslim yang taat akan bertaubat dan tak mengulangi kesalahannya. Sebab taubat adalah bentuk penyesalan seorang muslim. Sebagaimana dalam hadis, Rasulullah SAW bersabda "Menyesal adalah taubat."
(HR. Ibnu Majah)
Baca juga :
Waallahu A'alam Bisshowab
Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com