batemuritour.com- Hai sobat batemuri!! Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita tanpa sengaja dapat membuat seseorang menjadi tidak senang dengan kita. Hal ini bisa menjadi celah bagi setan untuk menghasut dan menimbulkan fitnah dalam pergaulan. Bagi mereka yang pernah mengalami fitnah dalam agama telah diberikan kisi-kisi dan tata cara bagaimana seorang muslim bersikap saat menghadapi fitnah.
Baca Juga: Bertaubatlah!! Ini Dia 4 Bahaya Fitnah dan Hukumnya dalam Islam
Berikut adalah beberapa cara menghadapi fitnah dalam islam:
1. Bersabar
Tidak ada cara yang lebih baik untuk menghadapi fitnah selain dengan bersabar. Ini adalah ajaran dasar dalam Islam, sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran, "Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik)." (QS. Ar Ra’d: 22)
2. Menahan Amarah dan Memafkan
Islam mengajarkan untuk menahan amarah dan memaafkan kesalahan orang lain. Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya kelemah lembutan (keramah tamahan) tidaklah ada di dalam sebuah perkara kecuali menghiasinya dan tidak dicabut (kelemah lembutan) dari sesuatu kecuali memburukkannya." Ini mengingatkan kita untuk menjaga hati dan perilaku positif kita dalam menghadapi fitnah. (HR. Bukhari dan Muslim)
3. Mendoakan Mereka yang Memfitnah
Menghadapi fitnah dalam Islam tidak hanya tentang menanggungnya dengan sabar, tetapi juga mendoakan mereka yang memfitnah kita. Al-Quran mengajarkan, "Dan orang-orang yang datang setelah mereka (Muhajirin dan Anshar), mereka berdo'a: 'Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Hasyr: 10)
4. Membaca Ta'awudz
Membaca ta'awudz (berlindung kepada Allah dari setan) adalah cara untuk melindungi diri dari fitnah. Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya aku tahu satu perkataan sekiranya dibaca tentu hilang rasa marahnya jika sekiranya ia mau membaca, 'A’udzubillahi minas-syaitani' (Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan), niscaya hilang kemarahan yang dialaminya." (HR Bukhari)
5. Meminta Perlindungan Allah
Menghadapi fitnah, kita perlu meminta perlindungan Allah. Dalam doa Nabi Yunus saat berada di dalam perut ikan, kita belajar bahwa Allah selalu dekat dan siap membantu hamba-Nya dalam kesulitan. (HR. Tirmidzi)
6. Perbanyak Dzikir
Dzikir adalah cara untuk menjaga hati dan pikiran kita tetap fokus pada Allah. Al-Quran mengingatkan, "Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu sore dan pagi." (QS. Ghafir: 55)
Baca Juga: 8 Cara Menghadapi Orang Munafik dalam Islam
7. Husnudzhon pada Allah
Perbanyaklah berprasangka baik pada Allah bahwa fitnah yang datang adalah ujian bagi kita yang disayangi oleh Allah. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa Allah mendengarkan dan menjaga hamba-Nya yang berprasangka baik pada-Nya.
8. Meminta Pertolongan Allah
Allah berfirman, "Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta diguncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: 'Kapankah datangnya pertolongan Allah?' Ingatlah, bahwa pertolongan Allah itu Amat dekat." (Al-Baqarah: 214)
9. Introspeksi Diri
Introspeksi diri adalah langkah penting dalam menghadapi fitnah. Al-Quran mengingatkan, "Sesungguhnya orang-orang yang berhati-hati karena takut akan (azab) Rabb mereka, dan orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Rabb mereka, dan orang-orang yang tidak mempersekutukan dengan Rabb mereka (sesuatu apapun), mereka itu bersegera untuk mendapat kebaikan-kebaikan, dan merekalah orang-orang yang segera memperolehnya." (Al-Mukminun: 57-61)
10. Menjauhi Sumber Fitnah
Dalam menghadapi fitnah, sebaiknya kita menjauhi sumber fitnah. Al-Quran mengingatkan kita untuk tidak terlalu mencintai dunia dan segala isinya. Menjaga diri dari godaan dunia adalah cara untuk menjaga diri dari potensi fitnah.
Menghadapi fitnah dalam Islam bukanlah perkara mudah, tetapi dengan bersabar, menjaga hati dan amarah, serta mengikuti ajaran agama, kita dapat menghadapinya dengan bijak. Semoga Allah memberikan kekuatan dan bimbingan kepada kita semua dalam menghadapi setiap ujian yang datang dalam hidup ini.
Baca Juga: Tidak Berbatas, Ini Dia 5 Cara Tingkatkan Rasa Sabar
Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com