Pesan Imam Syafi’I, Ketawadhu’an dan Kesederhanaan

By. Ibnu Fikri Ghozali - 24 Oct 2023

Bagikan:
img

Batemuritour.com-"Imam Syafi'i" adalah seorang tokoh terkenal dalam sejarah Islam yang dikenal sebagai salah satu pendiri dari empat madzhab (sekte) utama dalam hukum Islam.

Baca juga: Pesan Moral dan Agama Dalam: Pertunjukan Wayang

Beliau dikenal sebagai ulama besar yang memberikan kontribusi besar dalam pengembangan ilmu hukum Islam. Salah satu syair terkenal yang dikaitkan dengan Imam Syafi'i adalah sebagai berikut:

 إذا مت فادفنوني في بلاد بعيدة *** ولا تذكروني بين الأحباب والأنيس

Jika aku mati, kuburkan aku jauh di tanah asing  ***  Dan jangan mengingatku di antara teman dan sahabat

Makna: Syair ini mencerminkan sikap sederhana dan rendah hati Imam Syafi'i, yang mengharapkan agar ketika ia meninggal, dia tidak ingin dikenang dengan sangat oleh teman-teman atau kerabat dekatnya.

Baca juga: Maqasid Syariah: Memahami Tujuan-tujuan Hukum Islam

Maknanya adalah bahwa dia merasa lebih nyaman jika dia dikuburkan di tempat yang jauh, dan dia tidak ingin ada peringatan khusus atau perasaan kesedihan yang berlebihan ketika dia pergi.

 Pesan di balik syair ini adalah mengenai rendah hati dan ketundukan di hadapan Allah, serta menunjukkan kesederhanaan dalam pandangan hidupnya.

Imam Syafi'i dikenal sebagai seorang ulama yang sangat tekun dalam pengembangan ilmu hukum Islam dan berpegang teguh pada prinsip-prinsip keadilan, rendah hati, dan kesederhanaan dalam kehidupan pribadinya.

Baca juga: Humor ala Gus Dur: Seni Tawa dalam Kehidupan

Syair ini mencerminkan sikap pribadi beliau yang rendah hati dan tawadhu, serta ketidakinginannya untuk mendapatkan perhatian berlebihan atau penghormatan dari orang lain.

 

 









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp