batemuritour.com - Penggunaan celak atau kohl dalam ajaran Islam tidak hanya merupakan Sunnah Rasulullah SAW tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa bagi penglihatan mata. Dalam Hadist, penggunaan celak dipandang bukan hanya untuk penampilan, tetapi juga karena manfaat kesehatannya. Ini terutama berlaku untuk celak jenis "itsmid", yang terbuat dari batuan khusus.

كَانَتْ لِرَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُكْحُلَةٌ، يَكْتَحِلُ بِهَا عِنْدَ النَّوْمِ ثَلَاثًا فِي كُلِّ عَيْنٍ

Artinya: "Dahulu, Rasulullah SAW memiliki celak yang ia pakai menjelang tidur, sebanyak tiga kali pada masing-masing matanya," (HR Ahmad).

Baca juga: Al-Farabi: Filsuf Islam Penyelidik Ilmu Pengetahuan dan Kebijakan

Celak dalam bentuk serbuk adalah yang paling dikenal dalam tradisi penggunaannya. Serbuk ini berasal dari batuan tertentu yang dihancurkan menjadi zat tunggal atau campuran. Kajian ilmu kesehatan menunjukkan bahwa itsmid, formulasi celak yang sangat halus, memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan mata.

Dari segi kesehatan, itsmid mampu menjaga mata tetap sejuk, bersih, dan mencegah berbagai penyakit mata seperti blepharitis, trachoma, kalazion, hingga katarak. Kandungan mineral seperti galena atau timbal sulfida dalam itsmid memberikan perlindungan terhadap mata dari efek berbahaya sinar matahari dan debu.

Baca juga: Puisi Khalil Gibran: Bait Kata Penuh Makna

Penelitian kimia menunjukkan bahwa itsmid mengandung unsur-unsur penting bagi tubuh manusia, seperti C, O, Ca, Na, Cu, Zn, Pb, Mg, Si, Bi, S, dan Al. Unsur-unsur ini memainkan peran kunci dalam berbagai sistem fisiologis tubuh.

Bagi lansia, penggunaan itsmid sangat penting dalam menjaga kesehatan mata. Itsmin juga melancarkan peredaran darah di sekitar bola mata, mencegah kerusakan pada macula yang sering terjadi seiring bertambahnya usia. Penggunaannya pada waktu malam sebelum tidur juga memberikan efek positif saat tidur, membantu membersihkan mata dari kotoran dan membuatnya lebih cerah.

Namun, ada perhatian terkait keamanan penggunaan celak, terutama terkait kandungan timbal (Pb). Penelitian menunjukkan perbedaan kandungan timbal antara celak dari Arab Saudi dan Pakistan, dengan kadar Pb yang lebih tinggi pada sampel dari Arab Saudi.

Baca juga: Abdurrahman bin Auf, Sahabat yang Dermawan di Zaman Nabi

Penggunaan celak, terutama itsmid, memiliki manfaat kesehatan yang signifikan bagi penglihatan mata, sesuai dengan ajaran agama dan temuan ilmu kesehatan. Namun, perhatian terhadap kandungan timbal dalam produk yang digunakan tetap penting untuk memastikan penggunaan yang aman bagi kesehatan mata.