Hai sobat Annabil!!! Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah ihram saat menunaikan ibadah haji maupun umrah. Apa itu ihram?

Baca Juga: Informasi Kuota Haji Indonesia Tahun 1444 H / 2023 M

Ihram adalah kondisi suci yang harus dipenuhi oleh setiap muslim yang hendak menunaikan ibadah haji atau umrah. Sebelum berihram, jemaah harus lebih dulu mengetahui tentang syarat-syarat ihram. Syarat ihram adalah salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum seseorang memulai ibadah haji atau umrah.T

Berikut ini adalah beberapa syarat ihram yang harus dipenuhi oleh jamaah haji atau umrah:

1. Niat

Niat adalah syarat utama dalam melaksanakan ibadah haji atau umrah. Sebelum memasuki kondisi ihram, seorang muslim harus mempunyai niat yang tulus dan ikhlas dalam melaksanakan ibadah tersebut.

2. Menjaga Aurat

Jamaah haji atau umrah harus menjaga aurat, baik bagi laki-laki maupun perempuan. Aurat laki-laki adalah dari pusar hingga lutut, sedangkan aurat perempuan adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.

3. Mandi Wajib

Sebelum memasuki kondisi ihram, seorang muslim harus mandi wajib atau mandi besar. Hal ini bertujuan untuk membersihkan diri dari segala jenis najis.

Baca Juga: Beginilah 3 Ketentuan Kafarat Bersetubuh Saat Puasa

4. Memakai Pakaian Ihram

Pakaian ihram terdiri dari dua lembar kain putih yang sederhana dan tidak berjahit. Pakaian ini harus dipakai oleh jamaah haji atau umrah pada saat memasuki kondisi ihram.

5.  Membaca Talbiyah

Talbiyah adalah doa yang dibaca oleh jamaah haji atau umrah pada saat memasuki kondisi ihram. Doa ini dibaca dengan ucapan Labbaik Allahumma Labbaik, Labbaik Laa Syarika Laka Labbaik, Innal Hamda Wan Ni'mata Laka Wal Mulk, Laa Syarika Lak.

6. Tidak Berburu, Menjagal Hewan, atau Memotong Rambut

Selama dalam kondisi ihram, jamaah haji atau umrah tidak diperbolehkan untuk berburu, menjagal hewan, atau memotong rambut. Hal ini bertujuan untuk menghindari tindakan yang dapat menghilangkan kondisi suci dari ihram.

7. Tidak Boleh Melakukan Perbuatan yang Diharamkan

Selama dalam kondisi ihram, jamaah haji atau umrah tidak diperbolehkan melakukan perbuatan yang diharamkan oleh agama Islam, seperti berbohong, mencuri, dan sebagainya.

Itulah beberapa syarat ihram yang harus dipenuhi oleh jamaah haji atau umrah. Dengan memenuhi syarat-syarat tersebut, diharapkan ibadah haji atau umrah yang dilakukan menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat Annabil yang akan melaksanakan ibadah haji maupun umrah.

Baca Juga: Ini adalah Lokasi Miqat Jemaah Haji Indonesia

Wallahu a’lam bish-shawab.

Sekian pembahasan Annabil kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com