Batemuritour.com- Maroko, negeri yang kaya akan keberagaman budaya, juga menyuguhkan kelezatan kuliner yang memikat lidah. Dari rempah-rempah yang harum hingga kombinasi unik rasa manis dan gurih, mari kita telusuri ragam makanan khas Maroko yang telah mencuri hati banyak pecinta kuliner di seluruh dunia.
Tagine, adalah hidangan ikonik Maroko yang dikenal dengan proses memasak lambatnya. Disajikan dalam wadah berbentuk kerucut yang sama namanya, tagine menggabungkan daging, sayuran, dan rempah-rempah yang melimpah, menghasilkan hidangan yang lembut dan beraroma.
Couscous, sejenis semolina yang diukur, adalah hidangan pokok di Maroko. Dihidangkan bersama daging, sayuran, dan saus yang melimpah, couscous menciptakan perpaduan rasa dan tekstur yang luar biasa.
Pastilla, atau juga dikenal sebagai Bastilla, adalah hidangan yang unik dan lezat. Dibalut dengan lapisan kulit filo yang tipis, pastilla menggabungkan daging ayam, kacang almond, dan rempah-rempah yang membuatnya menjadi kombinasi rasa manis, gurih, dan rempah yang tak terlupakan.
Harira adalah sup tradisional Maroko yang sering disantap saat berbuka puasa selama bulan Ramadan. Berisi tomat, lentil, daging, dan rempah-rempah, harira menjadi pilihan yang hangat dan menyegarkan.
Baca juga: 6 Tempat Ini Harus Anda Kunjungi, Apabila di Maroko
Kefta, sosis daging yang diolah dengan rempah-rempah khas Maroko, menjadi hidangan yang sering dijumpai. Dihidangkan dengan saus tomat atau disajikan di dalam tagine, kefta menawarkan rasa daging yang gurih dengan sentuhan khas rempah Maroko.
Briouat, atau samosa ala Maroko, adalah camilan yang lezat. Dibalut dengan kulit filo, isinya bisa berupa daging cincang, kacang, atau keju. Camilan ini sering dihidangkan dalam acara khusus atau saat perayaan.
Minum teh di Maroko bukanlah sekadar kegiatan sehari-hari, melainkan tradisi yang memiliki rasa dan etiketanya sendiri. Teh hijau dicampur dengan daun mint dan pemanis menjadi minuman yang menyegarkan dan khas.
Chermoula adalah saus rempah yang sering digunakan untuk memarinate ikan atau daging sebelum dipanggang. Terbuat dari bumbu seperti cilantro, parsley, dan bawang putih, chermoula menambahkan aroma khas Maroko pada hidangan.
Baca juga: Nikmati Wisata Seru di Leuwi Kunten Bogor, Yuk Liburan!!
Makanan khas Maroko bukan hanya tentang rasa, melainkan juga tentang pengalaman yang memanjakan selera dan kepekaan kita terhadap rempah-rempah. Dari tagine yang lembut hingga minuman mint tea yang menyegarkan, kuliner Maroko mengajak kita untuk menjelajahi dunia rasa yang tak terlupakan dan penuh kejutan. Sebuah perjalanan kuliner di Maroko bukan hanya mencicipi hidangan lezat, tetapi juga merasakan kekayaan budaya yang diwariskan melalui setiap suapan.