batemuritour.com- Makanan halal dalam ajaran Islam bukan sekadar mengacu pada label berlogo MUI. Lebih dari itu, konsep makanan halal telah diuraikan dalam Al-Qur'an serta hadis-hadis yang memberikan gambaran mendalam tentang makanan yang diizinkan dan yang dilarang.

Baca Juga: Cewek Wajib Tau!! Ini Dia 7 Tips Liburan Nyaman saat Haid

Pengertian dan Dasar Hukum Makanan Halal

Menurut Halal MUI, makanan halal adalah makanan yang diperbolehkan untuk dikonsumsi sesuai syariat Islam. Hal ini mencakup makanan dari tumbuhan, buah-buahan, serta hewan yang memenuhi syarat-syarat tertentu.

Salah satu ayat Al-Qur'an, QS Al-Baqarah ayat 168, mengajarkan untuk mengonsumsi makanan yang baik dan halal serta untuk menjauhi setan. Ayat lain, QS Al-Baqarah ayat 172, mendorong umat Islam untuk bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah diberikan Allah.

Kriteria Makanan dan Minuman Halal

1. Makanan Halal

• Makanan yang baik, tidak kotor, dan tidak menjijikkan.

• Hewan air, baik air laut maupun air tawar.

• Makanan yang tidak diharamkan oleh Allah, Rasul-Nya, dan para ulama.

Contoh makanan halal termasuk ikan air tawar seperti bawal, gurame, dan mas, serta ikan air laut seperti salmon dan tuna. Semua hewan yang dikategorikan halal harus disembelih atau diolah sesuai tata cara yang syar'i.

Baca Juga: Larangan-larangan bagi Wanita Haid dan Nifas dalam Islam

2. Minuman Halal

• Air atau cairan yang tidak membahayakan manusia.

• Minuman yang tidak memabukkan.

• Cairan yang suci dan tidak termasuk benda najis.

Contoh minuman halal adalah susu, teh, kopi, dan herbal tradisional yang tidak mengandung alkohol atau bahan memabukkan lainnya.

Konsep Makanan Halal dalam Islam

Peringkat kedua Indonesia dalam State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2022 menunjukkan prevalensi makanan halal di negara ini. Namun, pemahaman terhadap makanan halal harus lebih dari sekadar label; kita perlu memahami ajaran Islam yang mendasarinya.

Kesadaran akan jenis makanan dan minuman yang halal tidak hanya memberikan manfaat fisik, tapi juga spiritual. Ajaran Al-Qur'an memberikan pedoman jelas mengenai cara hidup yang sehat, baik secara fisik maupun spiritual.

Baca Juga: Haid Saat Shalat, Apa yang Harus Dilakukan?

Dengan memahami dan mengaplikasikan konsep makanan halal dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat memberikan dampak positif pada kesehatan, kebersihan, serta ketaatan spiritual dalam menjalani kehidupan sesuai dengan ajaran Islam.