Batemuritour.com- Shalat berjamaah dalam Islam memiliki kedudukan yang sangat penting dan dianjurkan. Meskipun bukan kewajiban mutlak, melaksanakan shalat berjamaah mendatangkan banyak keutamaan dan pahala. Beberapa ulama fiqih memiliki pendapat yang berbeda mengenai hukum shalat berjamaah, namun mayoritas sepakat bahwa shalat berjamaah hukumnya sunah mu'akkad.
Baca juga: 10 Tempat Makan Favorit di Dago Bandung, Mana Favoritmu??
Menurut Imam al-Rafi’I, shalat berjamaah hukumnya sunah. Sementara itu, Imam an-Nawawi berpendapat bahwa shalat berjamaah adalah fardhu kifayah, yang artinya wajib dilakukan oleh sebagian umat Islam, dan jika sudah dilaksanakan oleh sebagian, maka yang lainnya terbebas dari kewajiban tersebut. Sedangkan menurut Ibnu Mundzir dan Ibn Khuzaimah, shalat berjamaah hukumnya fardhu ‘ain, atau wajib dilakukan oleh setiap individu.
Perbedaan pendapat mengenai hukum shalat berjamaah disesuaikan dengan jenis shalat tersebut. Misalnya, shalat Jumat dianggap wajib bagi laki-laki, sedangkan shalat lima waktu dianggap sunah mu'akkad.
Dalil-dalil yang menunjukkan dianjurkannya shalat berjamaah terdapat dalam Al-Qur'an. Surat An-Nisa ayat 102 menyatakan, "Dan apabila kamu berada di tengah-tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan shalat bersama-sama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) besertamu." Ayat ini menunjukkan perintah untuk mendirikan shalat berjamaah.
Baca juga: 7 Kuliner di Jalur Pantura yang Wajib Dicoba saat Mudik
Hadis Nabi Muhammad SAW juga memberikan penekanan besar terhadap keutamaan shalat berjamaah. Sebagaimana hadis yang menyatakan, "Shalat berjamaah lebih utama dari pada shalat sendiri, sebanding dengan 27 derajat." Hadis ini menegaskan bahwa pahala shalat berjamaah jauh lebih besar daripada shalat sendiri.
Setelah imam membaca surat Al-Fatihah, makmum sebaiknya ikut mengucapkan 'amin'. Ini karena ucapan makmum bersamaan dengan amin yang diucapkan malaikat, dan Allah mengampuni dosa yang telah lalu. Ucapan 'amin' dari makmum juga disyariatkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari.
Allah memberikan banyak jalan untuk memperoleh pahala, ridha, dan derajat di sisi-Nya, salah satunya dengan istikamah menjalankan shalat berjamaah. Keutamaan shalat berjamaah sangat tinggi, dan banyak ulama atau kiai yang istikamah melaksanakan shalat berjamaah hingga akhir hidup mereka.
Baca juga: 5 Tips Hilangkan Pegal saat Traveling yang Bisa Kamu Coba
Meskipun ada perbedaan pendapat mengenai hukum shalat berjamaah dalam fiqih, umumnya para ulama sepakat bahwa shalat berjamaah memiliki keutamaan yang tinggi. Shalat berjamaah adalah sarana untuk memperkuat tali silaturahim, meningkatkan khusyuk, dan mendapatkan pahala yang berlipat. Oleh karena itu, meskipun tidak wajib mutlak, melaksanakan shalat berjamaah sangat dianjurkan dalam Islam.