Batemuritour.com- Umrah, sebuah ibadah yang mengandung makna ziarah, memiliki tempat istimewa dalam syariat Islam. Dijelaskan dalam kitab "Fiqhul Islam wa Adillatuhu" karya Wahbah az-Zuhaili, kata "umrah" berasal dari bahasa Arab yang artinya ziarah. Ibadah ini dilakukan dengan pergi ke Ka'bah untuk menjalankan ritus tawaf dan sai. Umrah dapat dikerjakan sepanjang umur dan tidak terikat pada waktu-waktu tertentu.
 

Baca juga: Birrul Walidain: Berbakti kepada Orang Tua dalam Islam

 

Landasan hukum pelaksanaan umrah ditemukan dalam Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 158. Allah SWT berfirman:

۞ اِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَاۤىِٕرِ اللّٰهِ ۚ فَمَنْ حَجَّ الْبَيْتَ اَوِ اعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ اَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِمَا ۗ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًاۙ فَاِنَّ اللّٰهَ شَاكِرٌ عَلِيْمٌ ١٥٨

"Sesungguhnya Safa dan Marwah adalah sebahagian dari syi'ar (perkara-perkara yang berkaitan dengan) Allah. Maka barangsiapa yang menunaikan ibadah haji ke Baitullah atau berumrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i di antara keduanya. Dan barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri, lagi Maha Mengetahui."

 

Hadits dari Abu Hurairah mengungkapkan anjuran melaksanakan umrah. Beliau menyampaikan bahwa umrah yang dilakukan secara beruntun adalah kafarat (penghapus) dosa yang dilakukan di antara keduanya. Haji yang mabrur juga dijanjikan ganjaran surga.

Baca juga: 3 Hal Pahala yang Terus Mengalir Meski Sudah Tiada

Umrah umumnya dikerjakan dalam rentang waktu 9-10 hari untuk paket reguler, seperti yang ditawarkan oleh sejumlah biro travel umrah yang terdaftar di Kementerian Agama RI. Terdapat juga paket umrah dengan durasi lebih lama, dikenal sebagai umrah plus, yang mencakup kunjungan ke berbagai situs bersejarah di Arab Saudi dan negara lain seperti Turki. Durasi paket umrah plus dapat mencapai 13-16 hari.

Umrah dapat dikerjakan kapan saja kecuali pada waktu yang dianggap makruh, terutama saat jemaah haji wukuf di Padang Arafah pada 10 Zulhijah dan hari-hari tasyrik. Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq Al-Rabiah, menyarankan waktu terbaik untuk umrah adalah pada pagi hari antara pukul 07.30-10.30 dan malam hari antara pukul 23.00-02.00. Hari Minggu, Selasa, dan Rabu dianggap sebagai hari mingguan yang paling sepi untuk melaksanakan umrah.

Umrah pada bulan Ramadan memiliki keutamaan khusus. Rasulullah SAW bersabda bahwa umrah pada bulan suci tersebut setara dengan berhaji bersamanya. Oleh karena itu, banyak umat Islam yang memilih melaksanakan umrah di bulan Ramadan untuk mendapatkan ganjaran yang besar.

Baca juga: Membangun Optimisme Menurut Pandangan Islam

Umrah, sebagai bentuk ziarah dan ibadah, memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keberkahan di Tanah Suci. Dengan memahami landasan hukum, anjuran, dan waktu terbaik untuk melaksanakan umrah, umat Islam dapat menjalankan ibadah ini dengan penuh kekhusyukan dan harap.