Batemuritour.com- Shalat qabliyah Subuh adalah salah satu amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum melaksanakan shalat Subuh. Setelah menyelesaikan shalat qabliyah Subuh, Rasulullah Saw. mengajarkan umat Islam untuk membaca doa tertentu. Doa ini mencerminkan kerendahan hati dan ketergantungan yang mendalam kepada Allah SWT. Berikut adalah teks doa yang diajarkan oleh Rasulullah Saw. setelah shalat qabliyah Subuh:

Baca juga: Ibnu Majah: Hafizh, Muhaddits, dan Penyusun Sunan yang Agung

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ رَحْمَةً مِنْ عِنْدِكَ تَهْدِي بِهَا قَلْبِي وَتَجْمَعُ بِهَا شَمْلِي وَتَلُمُّ بِهَا شَعَثِي وَتَرُدُّ بِهَا أُلْفَتِي وَتُصْلِحُ بِهَا دِينِي وَتَحْفَظُ بِهَا غَائِبِي وَتَرْفَعُ بِهَا شَاهِدَيْ وَتُزَكِّي بِهَا عَمَلِي وَتُبَيِّضُ بِهَا وَجْهِي وَتُلْهِمُنِي بِهَا رُشْدِي وَتَعْصِمُنِي بِهَا مِنْ كُلِّ سُوءٍ اللَّهُمَّ أَعْطِنِي إِيمَانًا صَادِقًا وَيَقِينًا لَيْسَ بَعْدَهُ كُفْرٌ وَرَحْمَةً أَنَالُ بِهَا شَرَفَ كَرَامَتِكَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْفَوْزَ عِنْدَ اللِّقَاءِ وَمَنَازِلَ الشُّهَدَاءِ وَعَيْشَ السُّعَدَاءِ وَالنَّصْرَ عَلَى الأَعْدَاءِ وَمُرَافَقَةَ الأَنْبِيَاءِ

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon rahmat dari-Mu, dengan rahmat itu Engkau memberikan petunjuk kepada hatiku, menyatukan kerabat-kerabatku, membersihkan dari kekusutan, mengembalikan persatuan yang terpecah, memperbaiki agamaku, menjaga ketenangan hatiku yang tidak tampak oleh orang lain, meninggikan derajatku di hadapan saksi-saksi, membersihkan amal perbuatan ku, memutihkan wajahku, memberikan petunjuk padaku, serta melindungiku dari segala keburukan. Ya Allah, berikanlah aku iman yang benar, keyakinan yang tidak disertai keraguan, dan rahmat yang akan memberiku kehormatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, aku memohon kemenangan di saat pertemuan dengan-Mu, mendapatkan tempat tinggal di kalangan para syuhada, kehidupan bahagia, kemenangan atas musuh-musuh, serta bersama para nabi."

Doa ini mencakup permohonan untuk mendapatkan petunjuk, keberkahan dalam hubungan sosial, pembenahan dalam segi agama, perlindungan dari keburukan, kemuliaan di dunia dan akhirat, serta kesuksesan dalam pertemuan akhirat. Doa ini mencerminkan kebutuhan manusia yang luas dan ketergantungan yang sepenuhnya kepada Allah SWT. Dengan mengamalkan doa ini, umat Islam diingatkan untuk selalu berserah diri kepada Allah dalam segala aspek kehidupan.

Baca juga: Ibnu Majah: Hafizh, Muhaddits, dan Penyusun Sunan yang Agung