Batemuritour.com- Salat qobliyah Subuh, atau salat sunnah sebelum salat Subuh, merupakan salah satu amalan sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Melaksanakan sholat qobliyah Subuh memiliki keutamaan dan manfaat tersendiri, baik dari segi spiritual maupun kehidupan sehari-hari. Berikut adalah tata cara melaksanakan sholat qobliyah Subuh:

Baca juga: Hikmah dan Pembelajaran dari Larangan Khamr dalam Islam

1. Niat 

Sebagaimana dalam setiap amalan ibadah, niat merupakan hal yang paling penting. Saat hendak melaksanakan sholat qobliyah Subuh, niatkan dalam hati dengan tulus ikhlas hanya untuk Allah SWT.

Niat Qobliyah Subuh:

أُصَلِّي سُنَّةَ قَبْلِيَةِ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

"Ushalli sunnatan qabliyyata shubhi rak'ataini lillahi ta'ala."

Artinya: "Aku niat salat sunnah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah Taala."

2. Takbiratul Ihram

Mulailah sholat qobliyah Subuh dengan membaca takbiratul ihram, yaitu mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga dan membaca "Allahu Akbar" untuk memulai sholat.

3. Membaca Al-Fatihah dan Surah Pendek

Setelah takbiratul ihram, baca surah Al-Fatihah, surah yang menjadi tiang pokok dalam setiap rakaat. Setelah itu, bacalah surah pendek dari Al-Qur'an pada rakaat pertama dan kedua. Rasulullah SAW biasanya membaca surah-surah yang pendek dalam sholat sunnah.

4. Melakukan Rukuk dan I'tidal

Setelah membaca surah, lakukan rukuk dengan menundukkan badan ke depan dan meletakkan tangan di lutut. Setelah itu, bangkitlah kembali ke posisi berdiri tegak, yang disebut i'tidal.

5. Sujud Pertama dan Kedua

Lakukan dua kali sujud dengan cara meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan ujung kedua kaki di atas lantai. Sujud adalah bentuk penghambaan dan kerendahan hati di hadapan Allah SWT.

Baca juga: Pentingnya Sholat Malam dalam Keluarga dan Masyarakat

6. Duduk di Antara Dua Sujud

Setelah sujud kedua, duduklah sebentar di antara dua sujud. Rasulullah SAW duduk dengan tata cara tertentu yang disebut tasyahud.

7. Sujud Kedua dan Berdiri Kembali

Setelah duduk tasyahud, lakukan sujud kedua. Setelah itu, berdirilah kembali dan ulangi langkah-langkah di atas untuk rakaat kedua.

8. Duduk Tasyahud Akhir

Setelah sujud kedua pada rakaat kedua, lakukan duduk tasyahud akhir. Bacalah tasyahud akhir dan doa penutup.

9. Memberikan Salam

Akhirilah sholat qobliyah Subuh dengan memberikan salam ke kanan dan kiri, menandai berakhirnya ibadah tersebut.

10. Doa Setelah Sholat Qobliyah Subuh

Setelah memberikan salam, Rasulullah SAW seringkali berdzikir dan berdoa. Salah satu doa yang bisa dibaca setelah sholat qobliyah Subuh adalah:

"سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيمِ"

"Subhanallahi wa bihamdihi, subhanallahil azim."

Artinya: "Maha Suci Allah, aku memuji-Nya. Maha Suci Allah yang Maha Agung."

Baca juga: Pentingnya Salat dan Kisah Perpindahan Arah Kiblat

Melaksanakan sholat qobliyah Subuh merupakan langkah positif untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan melibatkan diri dalam amalan sunnah ini, seorang muslim tidak hanya menunjukkan ketaatan kepada Allah, tetapi juga meraih berbagai keutamaan dan manfaat baik di dunia maupun di akhirat. Semoga dengan melaksanakan sholat qobliyah Subuh, kita dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah dan menjadikan ibadah sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari.