Batemuritour.com- Dalam pelaksanaan ibadah haji dan umrah, peran penting dan tanggung jawab askar laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan meskipun keduanya bertujuan untuk memastikan keamanan, kelancaran, dan kenyamanan jemaah, namun ada aspek-aspek tertentu yang membedakan peran keduanya. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai perbedaan tersebut.
Baca Juga : Peran Penting Askar Pada Ibadah Haji dan Umrah
Peran dan Tanggung Jawab Askar Laki-laki:
1. Penjagaan Keamanan:
Sebagai bagian dari tugas mereka, askar laki-laki bertanggung jawab atas penjagaan keamanan di sekitar Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan wilayah-wilayah lainnya yang menjadi tujuan ibadah haji dan umrah. Mereka melakukan patroli, memantau keramaian, dan mengidentifikasi potensi ancaman keamanan.
2. Penanganan Kerusuhan atau Insiden:
Askar laki-laki dilatih untuk menangani situasi darurat atau kerusuhan yang mungkin terjadi selama pelaksanaan ibadah. Mereka memiliki keterampilan dalam menangani massa dan mengendalikan situasi yang membutuhkan penegakan hukum.
3. Pengaturan Lalu Lintas:
Salah satu tugas utama askar laki-laki adalah mengatur lalu lintas kendaraan dan pejalan kaki di sekitar tempat-tempat ibadah. Mereka memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mencegah kemacetan yang dapat mengganggu perjalanan jemaah.
4. Pemberian Bantuan:
Askar laki-laki juga memberikan bantuan kepada jemaah yang membutuhkan, seperti memberikan arahan atau informasi tentang tempat-tempat ibadah, fasilitas umum, dan area-area tertentu.
Peran dan Tanggung Jawab Askar Perempuan:
Baca Juga : Tips Agar Jemaah Tidak Tersesat atau Terpisah Dari Rombongan
1. Pengawasan Ruang Perempuan:
Askar perempuan memiliki peran khusus dalam mengawasi area-area yang dikhususkan untuk perempuan, seperti ruang shalat atau tempat ibadah khusus wanita. Mereka memastikan bahwa perempuan dapat menjalankan ibadah mereka dengan aman dan nyaman.
2. Bantuan kepada Jemaah Perempuan:
Sebagai representasi dari kesetaraan gender, askar perempuan memberikan bantuan khusus kepada jemaah perempuan. Mereka menjadi sumber informasi dan dukungan bagi jemaah perempuan dalam hal-hal terkait ibadah dan kebutuhan lainnya.
3. Pengawasan Terhadap Anak-Anak dan Keluarga:
Askar perempuan juga bertanggung jawab atas pengawasan anak-anak dan keluarga yang berada di sekitar tempat-tempat ibadah. Mereka memastikan bahwa anak-anak dan keluarga merasa aman dan terlindungi selama pelaksanaan ibadah.
4. Pemeliharaan Ketertiban di Area Perempuan:
Selain menjaga keamanan, askar perempuan juga bertanggung jawab atas pemeliharaan ketertiban di area-area yang dikhususkan untuk perempuan. Mereka memastikan agar ruang tersebut tetap bersih, tertib, dan nyaman untuk digunakan oleh jemaah perempuan.
Baca Juga : Tips Beribadah Umrah dengan Aman dan Nyaman
Perbedaan peran dan tanggung jawab antara askar laki-laki dan perempuan dalam ibadah haji dan umrah mencerminkan prinsip kesetaraan gender serta penyesuaian dengan kebutuhan dan keamanan jemaah. Meskipun memiliki fokus yang berbeda, keduanya bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi semua jemaah yang melaksanakan ibadah di Tanah Suci.