Mengenal Jabal Nur, Destinasi Favorit City Tour Makkah

By. Dewi Savitri - 06 Apr 2023

Bagikan:
img

Batemuritour.com- Hai Sobat Batemuri!! Saat menunaikan ibadah haji atau umrah, umat islam juga biasanya menyempatkan waktu untuk berziarah mengunjungi Jabal Nur. Jabal Nur adalah gunung yang membentang di Kawasan Hejazi, Makkah. Di puncak Jabbal Nur terdapat sebuah gua yang memiliki nilai historis bagi umat muslim. Gua tersebut adalah Gua Hiro.

 

Baca Juga: Mengenal Tempat Wukuf di Mina, Kota Seribu Tenda

 

Gua Hiro adalah tempat persinggahan Nabi Muhammad SAW saat menerima wahyu pertama dari Allah SWT melalui malaikat Jibril. Wahyu tersebut merupakan lima ayat Surat Al-Alaq. Jabal Nur disebut juga sebagai gunung bercahaya. Gunung ini memiliki tinggi 642 meter yang menjadi salah satu tempat istimewa bagi umat muslim.

 

Disekitar gunung hanya ada hamparan pasir, tidak ada pepohonan ataupun sumber air. Jabal Nur dan Gua Hira menjadi tempat Nabi Muhammad SAW merenungkan wahyu-wahyu dan amalannya. Jamaah yang mendaki hingga puncak gunung dapat melihat dan menikmati pemandangan Ka’bah dari ketinggian. Namun, untuk mendaki Jabal Nur memerlukan kegighan yang ekstra. Jalur pendakian Jabal Nur terdiri atas susunan batu-batu tajam yang licin dengan kemiringan antara 60 sampai 70 derajat. Untuk mencapai puncak, diperlukan waktu sekitar 1 sampai 2 jam.

 

Baca Juga: Mengenal Makam Baqi, Pemakaman Sahabat dan Keluarga Nabi Muhammad di Madinah

 

Meskipun medan yang dilalui cukup berat, karena jamaah harus melewati 1.420 anak tangga untuk sampai ke Gua Hiro, namun jamaah tidak perlu khawatir karena jalur pendakian sudah dilengkapi dengan pembatas dari besi sebagai pegangan. Bagi jamaah yang memutuskan untuk mendaki Jabal Nur, disarankan untuk membawa persediaan air yang cukup. Selain itu, himbauan kepada para jamaah agar tidak membuang sampah sembarangan untuk menjaga kebersihan dan kelestarian alam.

 

Dikutip dari cnnindonesia.com, setidaknya ada dua hikmah dan makna yang bisa didapat dengan berziarah ke Jabal Nur, yang pertama adalah pelajaran spiritual untuk mendapat kedamaian. Untuk mencapai puncak Jabal Nur memerlukan perjuangan yang relative berat karena medan yang menanjak dan terjal. Meskipun sudah ada anak tangga namun tetap saja membutuhkan kondisi fisik yang prima untuk dapat mencapai puncaknya. Kemudian yang kedua adalah terdapat pesan kemanusiaan.

 

Baca Juga: Sejarah Masjid Qiblatain, Punya Dua Arah Kiblat?

 

Wallahu a’lam bish-shawab.

Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp