Batemuritour.com- Allah SWT telah memuliakan bulan Ramadan dengan segala keutamaannya. Dalam bulan ini, segala amal ibadah yang dilakukan bahkan dilipatgandakan pahalanya. Rasulullah SAW sendiri sampai melaksanakan berbagai ibadah, khususnya di 10 hari terakhir. Beliau pergi meninggalkan rumah dan berniat iktikaf di masjid.
Baca juga: Mendulang Pahala Berlimpah di 10 Malam Terakhir Ramadan
Iktikaf menjadi salah satu amalan yang dapat dilakukan umat Islam selama bulan Ramadan. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT mengisyaratkan tentang iktikaf dalam surat Al-Baqarah ayat 125. Iktikaf adalah kesempatan untuk merenungi hakikat sebenarnya manusia hidup di muka bumi.
Iktikaf berasal dari kata 'akafa yang berarti menetap, mengurung diri, atau terhalangi. Secara istilah, iktikaf adalah menetap atau berdiam diri di dalam masjid disertai puasa dan niat yang khusus.
Ibnul Qayyim dalam kitabnya menyatakan bahwa tujuan Allah SWT mensyariatkan iktikaf adalah agar hamba-hamba-Nya dapat memfokuskan hati dan jiwanya kepada-Nya serta mengesampingkan sejenak kesibukan duniawi. Dalam kesendirian selama iktikaf, diharapkan hati dan jiwanya merasa tentram karena dekat dengan Allah SWT.
Baca juga: Baca Do'a Ini Sebelum Bepergian Jauh
Untuk melaksanakan iktikaf, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi, antara lain beragama Islam, dapat membedakan hal baik atau buruk, berakal sehat, dan suci dari hadats, haid, dan nifas. Adapun waktu pelaksanaannya, iktikaf disunahkan dilakukan kapan pun, namun paling utama pada bulan Ramadan. Rukun iktikaf antara lain berniat dan dilakukan di masjid.
Selama iktikaf, disunahkan untuk menyibukkan diri dengan berdzikir, salat sunah, tadarus Al-Qur'an, serta berdoa. Namun, terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan iktikaf, seperti mengalami gangguan jiwa, mabuk, dan bersentuhan kulit dengan syahwat.
Iktikaf memiliki banyak keutamaan, antara lain membantu dalam melaksanakan salat berjamaah dan salat sunah, mendapat pahala, dan menjauhkan diri dari hal duniawi dan kemaksiatan. Iktikaf juga merupakan ibadah yang tepat untuk bermuhasabah atau introspeksi diri.
Baca juga: Inilah 6 Fakta Payung Masjid Nabawi Yang Buat Jemaah Nyaman Saat Beribadah
Dengan memahami pentingnya dan melaksanakan iktikaf sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan, diharapkan umat Islam dapat menyambut kedatangan pahala yang berlimpah di sepuluh hari terakhir Ramadan dengan penuh keikhlasan dan kecintaan kepada Allah SWT. Wallahu a'lam.