Batemuritour.com- Pembersihan lantai Thawaf, merupakan salah satu kegiatan penting yang dilakukan di Masjidil Haram setiap hari. Kegiatan ini tidak hanya sekadar menjaga kebersihan fisik, tetapi juga memiliki makna spiritual yang mendalam bagi umat Muslim yang melaksanakan ibadah di tempat suci tersebut. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang pembersihan lantai Thawaf dan mengapa hal ini penting dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan di Masjidil Haram.
Baca Juga : Indahnya Ka’bah, Hanya Memandangi Sudah Mendapatkan Pahala dan 20 Rahmat
Proses Pembersihan
Pembersihan lantai Thawaf dilakukan setiap hari di Masjidil Haram. Kegiatan ini dilakukan secara teratur dan terkoordinasi oleh tim pembersih yang terdiri dari sekitar 200 pekerja yang terbagi-bagi. Mereka bekerja dengan efisien dan terampil untuk membersihkan setiap sudut lantai Thawaf agar tetap bersih dan nyaman bagi para jamaah yang melaksanakan ibadah Thawaf. Diantara para petugas yang membersihkan, ada yang memegang pembatas warna merah dengan tujuan agar jemaah tidak masuk pada area yang sedang dibersihkan. Selain itu ada juga petugas yang mengguyur lantai, mengepel lantai, mendorong alat pel, dan mengeringkan lantai
Durasi dan Volume Pembersihan
Baca Juga : Antara Haru Dan Syukur, Inilah Alasan Mengapa Jemaah Menangis Melihat Ka’bah
Pembersihan lantai Thawaf dilakukan selama sekitar 20 menitan. Meskipun waktu yang singkat, namun dengan keterampilan dan koordinasi yang baik, tim pembersih mampu membersihkan area tersebut dengan efektif. Selama proses pembersihan, diperkirakan bahwa sekitar 200 pekerja bekerja sama untuk membersihkan lantai Thawaf. Selain itu, volume air yang digunakan untuk membersihkan lantai Thawaf mencapai sekitar kurang lebih 2000 liter, menunjukkan komitmen yang serius dalam menjaga kebersihan dan kesucian tempat suci ini.
Makna Spiritual
Meskipun pembersihan lantai Thawaf terutama berfokus pada aspek fisik kebersihan, namun kegiatan ini juga memiliki makna spiritual yang mendalam. Membersihkan lantai Thawaf adalah bagian dari ibadah dan pengabdian kepada Allah SWT. Dengan membersihkan tempat suci tersebut, para pekerja juga menjalankan perintah agama untuk menjaga kebersihan dan kesucian lingkungan sekitar.
Baca Juga : 4 Dimensi Penyelenggaraan Ibadah Haji Penyebab Haji Selalu Ramai Diminati Umat Muslim
Pembersihan lantai Thawaf adalah bagian penting dari rutinitas harian di Masjidil Haram. Dengan dilakukannya pembersihan ini, kebersihan dan kenyamanan tempat suci tersebut dapat dipertahankan untuk para jamaah yang melaksanakan ibadah Thawaf. Selain itu, pembersihan lantai Thawaf juga memiliki makna spiritual yang dalam, karena merupakan bagian dari ibadah dan pengabdian kepada Allah SWT. Dengan demikian, pembersihan lantai Thawaf tidak hanya sekadar tugas fisik, tetapi juga merupakan bagian yang integral dari pengalaman ibadah di Masjidil Haram yang penuh berkah.