Batemuritour.com- Bimbingan manasik haji merupakan aspek penting yang harus diikuti oleh setiap calon jamaah haji. Dalam bimbingan ini, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan jamaah haji dapat melaksanakan ibadah dengan benar dan khusyuk. Berikut adalah hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam bimbingan manasik haji:
Baca Juga : 4 Aspek Utama Dalam Bimbingan Bagi Jemaah Haji Supaya Jemaah Khusyuk Dan Lancar Dalam Beribadah
1. Bimbingan Manasik Haji adalah Hak Jemaah dalam UU No. 8 Tahun 2019
Dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, khususnya Pasal 3 ayat 1 dan 2, disebutkan bahwa penyelenggaraan haji dan umrah bertujuan untuk memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan bagi jemaah haji dan jemaah umrah, sehingga dapat menunaikan ibadahnya sesuai dengan ketentuan syariat. Selain itu, penyelenggaraan haji dan umrah juga bertujuan untuk mewujudkan kemandirian dan ketahanan dalam pelaksanaan ibadah tersebut.
Berdasarkan pasal ini, bimbingan manasik haji merupakan hak bagi setiap calon jamaah haji. Pemerintah dan penyelenggara ibadah haji berkewajiban untuk memberikan bimbingan yang memadai agar jamaah haji dapat menunaikan ibadahnya dengan benar dan khusyuk.
2. Bimbingan Manasik Haji Merupakan Bagian dari Istitha'ah Keilmuan
Salah satu syarat bagi orang yang akan menunaikan ibadah haji adalah istitha'ah atau kemampuan. Istitha'ah tidak hanya mencakup kemampuan finansial dan fisik, tetapi juga kemampuan dari segi keilmuan. Oleh karena itu, bimbingan manasik haji menjadi bagian penting dari istitha'ah keilmuan.
Dalam bimbingan manasik haji, calon jamaah haji akan diajarkan tentang fiqh haji (syarat, rukun, wajib, dan sunnah haji), hikmah haji, kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji, serta hak dan kewajiban jemaah. Penguasaan ilmu ini sangat penting untuk memastikan ibadah haji yang dilakukan sah dan diterima oleh Allah SWT.
3. Pemahaman Mendalam tentang Tata Cara Ibadah Haji
Baca Juga : Pahami Makna Bimbingan Manasik Haji Agar Menjadi Jemaah Siap Tunaikan Ibadah Haji
Aspek utama yang harus diperhatikan dalam bimbingan manasik haji adalah pemahaman yang mendalam tentang tata cara ibadah haji. Calon jamaah haji harus memahami setiap rangkaian ibadah haji, seperti ihram, thawaf, sa'i, wukuf, mabit, melontar jumrah, dan ritual lainnya. Mereka harus mengetahui waktu, tempat, bacaan-bacaan, syarat, rukun, wajib, dan larangan dalam setiap ritual tersebut.
4. Persiapan Fisik dan Mental
Bimbingan manasik haji juga harus memberikan pengetahuan tentang persiapan fisik dan mental yang diperlukan dalam menunaikan ibadah haji. Ibadah haji merupakan ibadah yang melelahkan secara fisik, sehingga jamaah haji harus mempersiapkan diri dengan baik. Selain itu, persiapan mental juga penting untuk membangun kekhusyukan dan kesiapan jiwa dalam menghadapi tantangan selama menunaikan ibadah haji.
5. Pemahaman tentang Peraturan dan Kebijakan di Tanah Suci
Dalam bimbingan manasik haji, calon jamaah haji juga harus diberikan pemahaman tentang peraturan dan kebijakan yang berlaku di tanah suci. Hal ini penting untuk menghindari terjadinya pelanggaran atau masalah selama berada di Arab Saudi. Pemahaman ini mencakup peraturan imigrasi, keamanan, kesehatan, serta peraturan lain yang harus dipatuhi oleh jamaah haji.
Baca Juga : Inilah 5 Tujuan Bimbingan Manasik Haji bagi Jemaah Haji Agar Memastikan Ibadah yang Sah dan Khusyu
Dengan memperhatikan hal-hal penting tersebut dalam bimbingan manasik haji, calon jamaah haji akan memiliki bekal ilmu dan persiapan yang matang untuk menunaikan ibadah haji dengan khusyuk, lancar, dan sesuai dengan tuntunan syariat Islam. Selain itu, bimbingan manasik haji juga akan membantu jamaah haji untuk memenuhi kewajiban dan mendapatkan hak-haknya sebagai jamaah haji sesuai dengan Undang-Undang Penyelenggaraan Haji dan Umrah