Batemuritour.com- Thaharah adalah konsep dalam Islam yang merujuk pada tindakan bersuci atau membersihkan diri dari kotoran baik yang fisik maupun spiritual. Thaharah sangat penting sebagai landasan untuk melaksanakan berbagai ibadah seperti salat, yang mengharuskan keadaan suci dari hadats dan najis.
Baca juga: Apa Itu Hadits Qudsi? Ini Bedanya dengan Al-Qur'an dan Nabawi
Secara bahasa, thaharah berarti membersihkan diri dari berbagai kotoran, baik yang hissiyyah (kasat mata) maupun ma'nawiyyah (tidak kasat mata). Menurut istilah syar'i, thaharah adalah tindakan menghilangkan hadats atau membersihkan najis dengan menggunakan air atau debu yang suci.
Perintah mengenai bersuci dijelaskan dalam Al-Quran surah Al-Maidah ayat 6:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُۗ مَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ٦
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki. Jika kamu dalam keadaan junub, mandilah. Jika kamu sakit, dalam perjalanan, kembali dari tempat buang air (kakus), atau menyentuh perempuan, lalu tidak memperoleh air, bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menjadikan bagimu sedikit pun kesulitan, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu agar kamu bersyukur."
Macam-macam Thaharah
Menurut buku Shalatul Mu'min oleh Dr. Said, macam-macam thaharah ada dua, yaitu thaharah ma'nawiyah dan thaharah hissiyyah.
Thaharah Ma'nawiyah: Thaharah ma'nawiyah adalah membersihkan diri dari syirik dan maksiat, serta kesucian hati dan jiwa dari sifat tercela dan dosa. Amalan spiritual yang membantu mencapai thaharah ma'nawiyah antara lain:
Thaharah Hissiyyah: Thaharah hissiyyah adalah membersihkan diri dari hadats dan najis, serta menjaga kesucian jasmani dari kotoran. Thaharah hissiyyah dilakukan melalui berbagai cara bersuci seperti:
Alat untuk Thaharah
Dikutip dari buku Fiqih Thaharah oleh Ibnu Abdullah, alat-alat yang digunakan untuk thaharah ada tiga, yaitu air, debu, dan batu.
1. Air
Air adalah alat utama untuk bersuci dalam Islam. Air yang digunakan harus suci dan mensucikan, memenuhi syarat seperti bebas dari najis, mampu menghilangkan najis, mengalir, dan mencukupi. Air digunakan dalam wudhu, mandi junub, dan membersihkan najis.
2. Debu
Debu atau tanah liat yang suci digunakan dalam tayamum ketika air tidak tersedia atau sulit didapat. Tayamum dilakukan dengan mengusap wajah dan tangan menggunakan debu yang suci.
3. Batu
Batu dapat digunakan untuk istinja, yaitu membersihkan najis setelah buang air. Batu digunakan sebagai alternatif ketika air tidak tersedia.
Baca juga: Kenali BPS Haji Supaya Paham Peran dan Tanggung Jawab Penyelenggaraan Ibadah Haji
Thaharah adalah konsep penting dalam Islam yang meliputi kesucian fisik dan spiritual. Melalui thaharah, seorang Muslim membersihkan diri dari kotoran yang kasat mata dan tidak kasat mata, serta mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah dengan sempurna. Memahami dan melaksanakan thaharah dengan benar adalah bagian dari ketaatan kepada Allah SWT dan menjaga kebersihan serta kesucian diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari.