Batemuritour.com - Hakim bin Hazam adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang terkenal karena kedermawanannya dan kisah unik kelahirannya di dalam Ka'bah. Lahir dalam keluarga bangsawan, Hakim merupakan saudara Ummul Mukminin Khadijah binti Khuwailid RA, istri Nabi Muhammad SAW. Kisah kelahiran Hakim yang istimewa ini menjadi salah satu peristiwa yang dikenang dalam sejarah Islam.
Mengutip buku 198 Kisah Haji Wali-Wali Allah karya Abdurrahman Ahmad As-Sirbuny, ibu Hakim, yang sedang hamil tua, masuk ke dalam Ka'bah bersama rombongan orang untuk melihat bagian dalam Ka'bah. Ketika berada di dalam, ibu Hakim merasakan sakit yang hebat menandakan akan melahirkan. Ia tidak sanggup berjalan keluar, sehingga seseorang menghamparkan tikar kulit untuknya di dalam Ka'bah. Di tempat itulah, Hakim bin Hazam lahir.
Baca juga : Inilah 10 Nama Sahabat Nabi yang Dijamin Masuk Surga
Hakim dibesarkan dalam keluarga bangsawan dan memiliki kedudukan terhormat dalam masyarakat Quraisy. Pada masa Jahiliyah, ia diangkat menjadi Kepala Urusan Rifadah, sebuah lembaga yang menangani orang-orang yang kehabisan bekal selama musim haji. Hakim mengorbankan banyak harta pribadinya untuk membantu orang-orang miskin, menunjukkan kedermawanannya bahkan sebelum memeluk Islam.
Hakim sudah lama bersahabat dengan Rasulullah SAW, bahkan sebelum beliau diangkat menjadi nabi. Setelah Nabi Muhammad SAW menikahi bibi Hakim, Khadijah binti Khuwailid RA, hubungan keduanya semakin erat. Meskipun demikian, Hakim belum tertarik untuk memeluk Islam pada awalnya, meskipun ia dikenal sebagai orang yang cerdas.
Sebelum pembebasan kota Makkah (Fathu Makkah), Rasulullah SAW menyebutkan kepada para sahabatnya bahwa ada empat orang di Makkah yang tidak suka kepada kemusyrikan dan lebih cenderung kepada Islam. Salah satunya adalah Hakim bin Hazam. Pada peristiwa Fathu Makkah, Nabi SAW menyerukan bahwa siapa yang masuk ke rumah Hakim bin Hazam akan aman. Rumah Hakim kemudian menjadi tempat perlindungan bagi banyak orang Makkah.
Baca juga : Abdurrahman bin Auf, Sahabat yang Dermawan di Zaman Nabi
Setelah peristiwa tersebut, Hakim memutuskan untuk memeluk Islam. Ia kemudian menunjukkan dedikasinya kepada Allah dan Rasul-Nya dengan mengorbankan banyak hartanya untuk kepentingan umat.
Kedermawanan dan Pengorbanan
Setelah memeluk Islam, Hakim menunjukkan rasa bersalahnya karena terlambat masuk Islam dengan mengorbankan hartanya dalam jumlah besar untuk kepentingan umat. Pada beberapa kesempatan haji, Hakim:
Hakim bin Hazam dikenal sebagai salah satu sahabat yang menunjukkan ketulusan dan kedermawanan luar biasa setelah memeluk Islam, menjadikan dirinya teladan bagi umat Islam dalam beramal dan beribadah.
Wallahua’lam