Setiap Kejadian Akan Memiliki Makna

By. Abid Rauf - 30 May 2024

Bagikan:
img

Batemuritour.com -   Dikisahkan ada sebuah keluarga yang memiliki anggota di dalamnya yang begitu banyak. Satu ayah satu ibu dan tiga orang anak. Keberadaan mereka semua sudah membuat suasana rumah menjadi ramai. Selang beberapa waktu kemudian sang ayah membawa kabar bahagia bagi semua anaknya jika mereka akan mendapatkan adik lagi.

Siapa sangka kabar bahagia dari ayah tidak disambut baik oleh sang anak sulung. Ia menentang perkataan ayah. Keduanya berdebat hingga tak menemukan jalan keluar. Usut punya usut ternyata sang ayah dan anak sama sama memiliki watak keras dan tak mau mengalah satu sama lain.

Sang anak sulung memberikan  penjelasan jika ia melihat dari sisi ibu yang sudah tua bagaimana nanti mengasuh dan merawat anggota keluarga baru tersebut. Meski penuh pertentangan, namun waktu tetap berjalan dengan kondisi kandungan sang ibu membesar hingga memasuki usia 4 bulan.

Baca juga : Takdir Qada dalam Islam: Mengapa Tak Bisa Ditunda atau Diubah?

Dalam usia 4 bulan kandungan memang tidak dapat digugurkan. Bahkan menggugurkan kandungan juga termasuk dosa dan melanggar hukum. Dalam kondisi tersebut sang anak sulung masih memiliki kebencian yang begitu mendalam terhadap semua yang terjadi.

Namun perlahan-lahan ia berdoa kepada Allah untuk menghilangkan rasa bencinya jika memang adik baru untuknya adalah pilihan terbaik dari Allah. Allah mengabulkan doa dari anak sulung dan menghilangkan rasa benci dalam dirinya.

Ketika sang adik baru lahir, ternyata kondisinya terbilang cukup buruk karena adanya penyakit jantung. Berbagai usaha sudah dilakukan keluarga tersebut untuk kesembuhan adik baru tersebut. Waktu tetap berjalan hingga suatu saat hasil rontgen dokter keluar dan memberikan penjelasan jika adik baru telah sembuh dari penyakit jantung yang dideritanya.

Baca juga : 4 Sikap yang Harus Dilakukan Setiap Muslim Terhadap Takdir

Semua keluarga merasa bahagia sekaligus terharu. Tak lupa ucap syukur atas kesembuhan adik baru kepada Allah tetap dipanjatkan.

Dari cerita tersebut kita belajar jika setiap kejadian yang telah ditakdirkan oleh Allah selalu memiliki makna tersendiri. Sering kali tak sadar akan makna dibalik kejadian. Hal ini kerap kita alami ketika menghadapi kegagalan.

Kita lebih suka mengumpat daripada berpikir jernih terkait makna apa yang ada dibalik kegagalan yang terjadi. Bisa jadi karena Allah ingin menyadarkan jika pilihan yang kita ambil selama ini salah. Dan dibuatlah sebuah kegagalan.

Baca juga : Orang Beriman Harus Tau, Ini Dia Macam-macam Takdir dalam Islam

Maka dari itu baik keberhasilan maupun kegagalan bahkan dalam kejadian lainnya pun harusnya tetap disikapi dengan pikiran jernih dan selalu mengingat jika Allah sudah menggariskan apa yang harusnya terjadi.









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp