Ibadah di Raudhah: Keistimewaan dan Tata Cara Masuk

By. Ibnu Fikri Ghozali - 31 May 2024

Bagikan:
img

Batemuritour.com- Raudhah adalah salah satu tempat yang paling istimewa dan suci bagi umat Islam. Terletak di Masjid Nabawi, Madinah, Raudhah berada di antara rumah Nabi Muhammad SAW (sekarang makam Nabi) dan mimbar. Tempat ini memiliki luas sekitar 22 meter dari arah timur ke barat dan 15 meter dari utara ke selatan. 

 

Baca juga: 2 Prinsip Penetapan Kuota Haji Indonesia Agar Adil dan Transparan

 

Raudhah dikenal sebagai "taman surga" di bumi. Hal ini didasarkan pada hadits Nabi Muhammad SAW yang menyatakan, “Di antara rumahku dan mimbarku adalah taman di antara taman-taman surga” (HR Bukhari dan Muslim). Oleh karena itu, berdoa dan beribadah di Raudhah diyakini memiliki keutamaan dan keberkahan yang luar biasa. Banyak jamaah haji dan umrah yang memanfaatkan kesempatan untuk berdoa di sini, berharap doa-doa mereka dikabulkan.

 

Pengelola Masjid Nabawi menetapkan beberapa ketentuan dan tata cara bagi jamaah yang ingin masuk dan beribadah di Raudhah. Hal ini dilakukan untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan bagi semua jamaah. Berikut adalah beberapa ketentuan dan tata cara tersebut:

1. Kesempatan Satu Kali

Setiap jamaah haji diberikan kesempatan untuk masuk ke Raudhah satu kali. Kesempatan ini diatur bersama dengan jamaah kloter, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh Kantor Daerah Kerja Madinah.

 

2. Jadwal Tetap

Jadwal masuk ke Raudhah yang telah ditentukan tidak dapat diubah atau diganti ke waktu lain. Jamaah diharapkan mematuhi jadwal yang telah ditetapkan.

 

Baca juga: Inilah Kuota Haji Indonesia dan Proses Penetapannya

 

3. Koordinasi dengan Pembimbing Ibadah

Ketua kloter harus berkoordinasi dengan pembimbing ibadah sektor untuk mendapatkan informasi mengenai jadwal masuk ke Raudhah. Informasi ini penting agar jamaah dapat bersiap dan mengikuti prosedur dengan benar.

 

4. Lokasi Kumpul

Jamaah kloter diarahkan untuk berkumpul di sekitar area pintu 37 dan 38, atau pintu pagar 359 Masjid Nabawi, satu jam sebelum jadwal masuk ke Raudhah. Ini bertujuan untuk memastikan semua jamaah dapat masuk dengan tertib dan teratur.

 

5. Arahan Petugas

Petugas sektor khusus Masjid Nabawi akan memberikan arahan kepada jamaah. PPIH mengimbau jamaah agar mengikuti arahan ini dengan baik untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan bersama.

 

Bagi banyak jamaah, beribadah di Raudhah merupakan pengalaman spiritual yang mendalam. Mereka merasakan kedekatan dengan Nabi Muhammad SAW dan merasakan ketenangan batin yang luar biasa. Berdoa di tempat yang begitu suci memberikan harapan bahwa doa-doa mereka akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

 

Baca juga: Setiap Kejadian Akan Memiliki Makna

 

Beribadah di Raudhah adalah kesempatan yang sangat berharga dan istimewa bagi setiap jamaah haji dan umrah. Tempat ini bukan hanya memiliki keutamaan spiritual sebagai "taman surga" di bumi, tetapi juga memberikan pengalaman spiritual yang mendalam dan penuh keberkahan. Dengan mematuhi ketentuan dan tata cara yang telah ditetapkan, setiap jamaah dapat merasakan kedamaian dan ketenangan saat beribadah di Raudhah. Semoga setiap doa yang dipanjatkan di tempat suci ini dikabulkan oleh Allah SWT.









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp