Batemuritour.com- Haji maqbul, yang sering juga disebut sebagai haji mabrur, adalah istilah dalam Islam yang menggambarkan ibadah haji yang diterima oleh Allah SWT dan dihadiahi dengan al-birr, yaitu kebaikan yang besar berupa pahala. Haji maqbul tidak hanya mencakup pemenuhan semua rukun dan syarat haji secara fisik, tetapi juga mencakup dimensi spiritual dan moral yang lebih mendalam. Dalam bukunya yang berjudul "Tanya Jawab Fikih Sehari-Hari," Mahbub Maafi menggambarkan haji maqbul sebagai puncak dari keberhasilan ibadah haji. Dalam hal ini, jemaah yang melaksanakan haji maqbul akan mendapatkan pengampunan dosa dan pahala yang berlimpah dari Allah SWT.
Baca Juga : 3 Tantangan Untuk Mendapatkan Haji Mabrur
Haji maqbul merupakan tujuan utama bagi setiap Muslim yang melaksanakan ibadah haji. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa haji adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang mampu, baik secara fisik maupun finansial, setidaknya sekali dalam seumur hidupnya. Mencapai haji maqbul berarti bahwa ibadah tersebut tidak hanya sah secara hukum agama, tetapi juga diterima di sisi Allah SWT, menunjukkan bahwa pelakunya telah melaksanakan semua aspek ibadah dengan penuh keikhlasan dan ketakwaan.
Konsep haji maqbul sangat penting karena membawa perubahan positif dalam kehidupan seorang jemaah. Seorang jemaah yang berhasil meraih haji maqbul biasanya menunjukkan peningkatan dalam kualitas spiritual, moral, dan sosial setelah melaksanakan ibadah haji. Mereka menjadi lebih taat dalam menjalankan ajaran agama, lebih sabar, dan lebih peduli terhadap sesama. Dengan demikian, haji maqbul tidak hanya membawa dampak positif bagi individu yang bersangkutan, tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan.
Baca Juga : 5 Dampak Haji Mabrur Terhadap Kehidupan Dunia
Setiap jemaah haji berusaha keras untuk mencapai haji maqbul dengan melaksanakan semua rukun dan syarat haji sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, serta menjaga niat yang ikhlas dan bersungguh-sungguh dalam beribadah. Namun, jika tidak bisa mencapai haji mabrur, jemaah tetap memiliki keinginan kuat untuk menjadi haji maqbul. Mereka terus berupaya dengan sepenuh hati untuk meraih penerimaan dari Allah SWT, memahami bahwa kesempurnaan dalam ibadah adalah sebuah proses yang berkelanjutan dan bukan tujuan akhir.
Dengan niat yang tulus dan usaha yang maksimal, diharapkan setiap ibadah haji dapat menjadi haji maqbul yang diterima oleh Allah SWT, membawa berkah dan pahala yang melimpah, serta mengubah kehidupan jemaah menjadi lebih baik. Semoga Allah SWT menerima semua ibadah haji kita dan menjadikannya sebagai haji maqbul. Aamiin.
Baca Juga : 3 Tingkatan Haji Agar Termotivasi Mengerjakan Haji Dengan Sungguh-Sungguh
Memahami dan meraih haji maqbul adalah impian setiap Muslim yang melaksanakan ibadah haji. Dengan upaya yang sungguh-sungguh, niat yang ikhlas, serta mengikuti tuntunan Rasulullah SAW, semoga setiap ibadah haji kita diterima oleh Allah SWT dan menjadi haji maqbul yang membawa berkah dan pahala melimpah. Semoga Allah SWT memberikan kita semua kesempatan untuk melaksanakan haji dan meraih maqbulnya. Aamiin.