Zikir Harian yang Dianjurkan: Menjaga Hubungan dengan Allah dalam Setiap Langkah

By. Abid Rauf - 17 Oct 2024

Bagikan:
img

Batemuritour.com - Zikir adalah salah satu amalan ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam karena menjadi sarana untuk selalu mengingat Allah dalam setiap aktivitas sehari-hari. Zikir harian dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja, baik setelah shalat, saat beraktivitas, atau dalam keadaan khusus lainnya. Zikir adalah bentuk komunikasi yang sederhana namun penuh makna antara seorang hamba dengan Tuhannya. Melalui zikir, seorang Muslim mendekatkan diri kepada Allah, mendapatkan ketenangan jiwa, serta menambah keimanan dan ketakwaan.

Keutamaan Zikir Harian

Zikir harian memiliki banyak keutamaan yang sangat besar dalam kehidupan seorang Muslim. Salah satunya adalah menjaga hati agar selalu terhubung dengan Allah. Allah SWT memerintahkan umat-Nya untuk memperbanyak zikir sebagai cara untuk mengingat-Nya dan menunjukkan ketaatan. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:

"Wahai orang-orang yang beriman, ingatlah Allah dengan ingatan yang banyak." (Qs. Al-Ahzab: 41).

Selain itu, Rasulullah SAW juga menegaskan pentingnya zikir dalam kehidupan sehari-hari. Beliau bersabda:

"Perumpamaan orang yang mengingat Tuhannya dengan orang yang tidak mengingat-Nya, seperti perumpamaan orang yang hidup dengan orang yang mati." (HR. Bukhari).

Zikir memberikan Kehidupan Bagi Hati Dan Jiwa seorang Muslim, seperti oksigen bagi tubuh manusia. Dengan memperbanyak zikir, seorang Muslim dapat merasakan ketenangan dan kedamaian, serta dijauhkan dari kegelisahan dan godaan setan.

Zikir Harian yang Dianjurkan

Ada berbagai macam zikir yang dianjurkan untuk diamalkan setiap hari. Berikut adalah beberapa zikir harian yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW:

  1. Tasbih (Subhanallah)

Zikir ini bermakna "Maha Suci Allah." Dengan melafalkan Subhanallah, seorang Muslim mengakui dan memuliakan kesucian Allah dari segala kekurangan dan kesalahan. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memperbanyak tasbih, terutama setelah shalat lima waktu.

  1. Tahmid (Alhamdulillah)

Tahmid bermakna "Segala puji bagi Allah." Dengan zikir ini, seorang Muslim mengungkapkan rasa syukur kepada Allah atas segala nikmat yang telah diberikan. Alhamdulillah merupakan bentuk pengakuan bahwa segala kebaikan dan nikmat datang dari Allah SWT.

  1. Tahlil (Laa ilaaha illallah)

Zikir ini bermakna "Tiada tuhan selain Allah." Tahlil adalah inti dari keimanan seorang Muslim, yang menegaskan bahwa hanya Allah-lah satu-satunya yang patut disembah. Tahlil sering diucapkan sebagai pengingat akan tauhid dan keesaan Allah.

  1. Takbir (Allahu Akbar)

Takbir berarti "Allah Maha Besar." Dengan mengucapkan takbir, seorang Muslim mengakui kebesaran Allah yang tidak terbandingkan. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memperbanyak takbir dalam setiap kesempatan, terutama saat menghadapi tantangan hidup.

  1. Istighfar (Astaghfirullah)

Istighfar bermakna "Aku memohon ampun kepada Allah." Zikir ini sangat penting untuk dilakukan setiap hari, karena manusia tidak luput dari kesalahan dan dosa. Rasulullah SAW sendiri memperbanyak istighfar setiap hari, meskipun beliau telah dijamin masuk surga.

"Demi Allah, aku beristighfar kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya lebih dari tujuh puluh kali dalam sehari." (HR. Bukhari).

  1. Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW

Shalawat juga merupakan zikir harian yang dianjurkan, terutama pada hari Jumat. Dengan mengucapkan shalawat, seorang Muslim berdoa untuk Nabi Muhammad SAW dan berharap mendapatkan syafaat di hari kiamat. Shalawat seperti Allahumma shalli 'ala Muhammad adalah bentuk penghormatan kepada Nabi SAW dan amalan yang dicintai Allah.

Cara Mengamalkan Zikir Harian

Zikir harian bisa dilakukan kapan saja dan dalam berbagai keadaan, baik saat berdiri, duduk, atau berbaring. Zikir setelah shalat adalah waktu yang dianjurkan, karena hati dan pikiran masih dalam suasana ibadah. Namun, zikir tidak terbatas pada waktu tersebut. Seseorang dapat melafalkan zikir sambil bekerja, bepergian, atau bahkan saat menghadapi situasi sulit.

Rasulullah SAW juga menganjurkan zikir pagi dan petang sebagai bentuk perlindungan diri dari godaan setan dan mara bahaya. Zikir pagi dan petang melibatkan pembacaan zikir-zikir khusus yang diajarkan oleh Nabi SAW, seperti membaca Ayat Kursi, Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.

Zikir harian adalah amalan yang sederhana tetapi penuh dengan keutamaan dan keberkahan. Dengan memperbanyak zikir, seorang Muslim dapat menjaga hubungannya dengan Allah, memperoleh ketenangan hati, serta menghapus dosa-dosa kecil yang dilakukan. Zikir harian yang dianjurkan seperti tasbih, tahmid, tahlil, takbir, istighfar, dan shalawat membantu seorang Muslim selalu mengingat Allah dalam setiap langkah hidupnya. Zikir bukan hanya amalan lisan, tetapi juga bentuk perenungan hati yang mendekatkan seorang hamba kepada Tuhannya.

Wallahua’lam









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp