Batemuritours.com - Islam memberikan panduan yang jelas tentang nilai-nilai yang harus dipegang oleh setiap individu dan masyarakat agar menjadi generasi yang mulia. Namun, dalam sejarah dan kehidupan umat manusia, selalu ada kelompok atau generasi yang tidak mematuhi ajaran tersebut dan dianggap sebagai generasi yang buruk. Rasulullah SAW dan Al-Qur'an memberikan peringatan tentang ciri-ciri generasi yang buruk agar umat Islam dapat menjauhinya. Berikut adalah empat ciri generasi terburuk menurut Islam:
1. Menolak dan Mengabaikan Kebenaran
Generasi yang buruk adalah mereka yang menolak kebenaran walaupun bukti telah jelas di hadapan mereka. Mereka tidak mau menerima nasihat, menutup hati terhadap wahyu Allah, dan lebih memilih hawa nafsu dibandingkan dengan petunjuk yang telah diturunkan.
Allah SWT berfirman:
"Maka apabila mereka berpaling, ketahuilah bahwa Allah tidak menyukai orang-orang yang fasik." (QS. Ali Imran: 82).
Penolakan terhadap kebenaran mencerminkan kerasnya hati dan kebodohan spiritual. Mereka mengabaikan perintah Allah dan Rasul-Nya, sehingga hidup mereka jauh dari rahmat dan keberkahan.
2. Gemar Berbuat Zalim
Zalim adalah salah satu sifat yang sangat dibenci oleh Allah. Generasi yang buruk sering kali melakukan kezaliman, baik kepada diri sendiri, sesama manusia, maupun kepada alam sekitar. Kezaliman ini bisa berupa penindasan, eksploitasi, atau perusakan.
Allah SWT berfirman:
"Dan janganlah kamu cenderung kepada orang-orang yang zalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka." (QS. Hud: 113).
Generasi yang gemar berbuat zalim tidak hanya merugikan dirinya sendiri tetapi juga orang lain. Mereka menciptakan kerusakan dan ketidakadilan dalam masyarakat, yang pada akhirnya membawa kebinasaan.
3. Mengutamakan Dunia dan Melupakan Akhirat
Ciri lain dari generasi yang buruk adalah kecintaan mereka yang berlebihan terhadap dunia. Mereka lebih memprioritaskan harta, kekuasaan, dan kesenangan duniawi dibandingkan dengan amal ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah.
Rasulullah SAW bersabda:
"Akan datang suatu zaman di mana umatku mencintai dunia dan takut akan mati." (HR. Abu Dawud).
Cinta dunia yang berlebihan membuat mereka melupakan tanggung jawab sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi. Akibatnya, mereka terjerumus ke dalam kesesatan dan kehilangan tujuan hidup yang sejati.
4. Menjadikan Syariat sebagai Bahan Ejekan
Generasi terburuk juga ditandai dengan sikap mereka yang meremehkan syariat Islam dan menjadikannya bahan ejekan. Mereka tidak menghormati ajaran Islam dan cenderung mengikuti tradisi atau budaya yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.
Allah SWT berfirman:
"Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan), mereka akan menjawab: 'Sesungguhnya kami hanya bersenda gurau dan bermain-main.' Katakanlah: 'Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya, dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?'" (QS. At-Taubah: 65).
Sikap ini menunjukkan ketidakseriusan dalam beragama dan penghinaan terhadap Allah, yang menjadi penyebab kebinasaan.
Generasi terburuk menurut Islam adalah mereka yang menolak kebenaran, gemar berbuat zalim, mencintai dunia secara berlebihan, dan menjadikan syariat sebagai bahan ejekan. Ciri-ciri ini tidak hanya merugikan individu tetapi juga masyarakat secara keseluruhan. Sebagai Muslim, kita harus menjauhi sifat-sifat ini dan berusaha menjadi generasi yang berpegang teguh pada ajaran Islam agar meraih ridha Allah SWT.
Wallahua’lam