Batemuritour.com- Hai Sobat Batemuri!! Baduy, juga dikenal sebagai Suku Baduy, adalah kelompok etnis yang tinggal di Provinsi Banten, Indonesia. Masyarakat Baduy terdiri dari dua kelompok utama, yaitu Baduy Dalam (Baduy Kanekes) dan Baduy Luar (Baduy Pangulu).
Baca Juga: Desa Wae Rebo: Pesona Budaya dan Keindahan Alam yang Membawamu ke Dunia yang Berbeda
Masyarakat Baduy terbagi menjadi dua kelompok utama, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar. Baduy Dalam adalah kelompok yang lebih terisolasi dan mempertahankan tradisi-tradisi kuno mereka secara ketat. Mereka hidup dalam pemukiman yang terisolasi dari dunia luar dan menerapkan aturan-aturan yang ketat terkait penampilan, gaya hidup, dan interaksi dengan orang luar. Mereka tinggal di desa-desa yang terletak di tengah hutan di wilayah pegunungan Kendeng.
Baduy Dalam menjalankan kehidupan yang sangat sederhana, menghindari penggunaan teknologi modern, seperti listrik dan kendaraan bermotor. Mereka tetap setia pada sistem kepercayaan dan praktik keagamaan mereka yang berakar pada ajaran Sunda Wiwitan.
Baduy Luar adalah kelompok yang lebih terbuka dan memiliki interaksi yang lebih luas dengan masyarakat di sekitarnya. Mereka tinggal di desa-desa yang berbatasan dengan wilayah Baduy Dalam. Meskipun mereka juga mempertahankan sebagian besar tradisi dan adat istiadat, mereka lebih fleksibel dalam beradaptasi dengan dunia luar.
Baca Juga: Fakta Salju Abadi di Atas Langit Papua, Jaya Wijaya
Pemerintah Indonesia mengakui status khusus Suku Baduy dan memberikan mereka kebebasan untuk mempertahankan tradisi dan gaya hidup mereka. Masyarakat Baduy menjaga keberlanjutan budaya mereka dengan menjalankan prinsip-prinsip adat dan menjaga harmoni dengan alam sekitar. Mereka dikenal dengan pakaian tradisional yang khas, yaitu pakaian berwarna putih dan penutup kepala dari kain hitam untuk pria, serta pakaian berwarna cokelat dan penutup kepala dari kain hitam untuk wanita. Mereka hidup secara sederhana, menggantungkan diri pada pertanian, dan memiliki sistem kepemimpinan adat yang diwariskan secara turun-temurun.
Suku Baduy telah menjadi objek penelitian dan minat wisatawan yang tertarik dengan keunikan budaya dan kehidupan mereka yang terjaga dengan baik. Namun, penting untuk diingat bahwa masyarakat Baduy memiliki keinginan kuat untuk menjaga kedaulatan budaya mereka, dan pengunjung diharapkan untuk menghormati aturan dan adat istiadat mereka saat berkunjung ke wilayah mereka.
Baca Juga: Tips Naik KRL bagi Pemula: Mengenal dan Memahami Sistem Transportasi di Jakarta
Kunjungan ke wilayah Baduy memerlukan izin khusus dari otoritas setempat, dan wisatawan diharapkan menghormati adat istiadat dan kepercayaan masyarakat Baduy serta menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan selama kunjungan mereka. Gimana, tertarik untuk berkunjung ke Suku Baduy??
Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com