Asal-Usul dan Ciri Khas, Lebih Dekat dengan Indonesia Mengenal Suku Dayak

By. Dewi Savitri - 24 May 2023

Bagikan:
img

Batemuritour.com- Hai Sobat Batemuri!! Indonesia merupakan negara yang terdiri dari berbagai suku yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Salah satu suku di Indonesia yaitu Suku Dayak dari Kalimantan.

 

Baca Juga: Dieng Culture Festival Indonesia, Sudah Pernah Kemari?

 

Dikutip dari regional.kompas.com, Suku Dayak merupakan penduduk asli yang menghuni Pulau Kalimantan sejak zaman dulu. Suku Dayak memiliki 268 sub-suku yang terbagi kedalam 6 rumpun yaitu Rumpun Punan, Rumpun Klemantan, Rumpun Apokayan, Rumpun Iban, Rumpun Murut, dan Rumpun Ot Danum. Sub-suku dan rumpun-rumpun Suku Dayak ini memiliki adat, budaya, dan tradisi yang hampir serupa.

 

Ada sebuah teori dari Coomans (1987) yang mengungkap bahwa Suku Dayak merupakan keturunan imigran dari Provinsi Yunnan di China Selatan, tepatnya di Sungai Yangtse Kiang, Sungai Mekong, dan Sungai Menan. Sebagian dari kelompok imigran ini menyebrang ke semenanjung Malaysia dan melanjutkan perjalanan dengan menyebrang ke bagian utara Pulau Kalimantan. Maka dari itu, persebaran Suku Dayak tidak hanya ditemukan di wilayah Indonesia namun juga sampai ke negara tetangga yaitu Sabah dan Sarawak, Malaysia.

 

Baca Juga: Mengenal Suku Baduy Kearifan Lokal Indonesia, Mau Kesana?

 

Bagaimana ciri-ciri Suku Dayak?

 

Ciri khas Suku Dayak dapat diamati dari hasil budaya yang masih ada hingga saat ini. Bentuk budaya tersebut meliputi rumah, pakaian, senjata, bahasa, kepercayaan, dan tradisi. Rumah adat Suku Dayak berbentuk rumah panggung dengan bahan kayu yang disebut Rumah Betang. Rumah Betang dihuni oleh beberapa keluarga sebagai bentuk kebersamaan dalam hidup yang dijunjung oleh Suku Dayak.

 

Pakaian adat dari Suku Dayak untuk pria disebut King Baba sedangkan untuk perempuan disebut King Bibinge. Ciri khas pakaian Suku Dayak terletak pada hiasan sulaman dengan motif khas Dayak serta hiasan kepala berupa tajuk bulu tantawan dan tajuk bulu arue yang diselipkan dari burung enggang. Selain itu, terdapat pula senjata khas Suku Dayak yang sering digunakan dalam tradisi Suku Dayak yang disebut Mandau.

 

Masyarakat Suku Dayak berkomunikasi dengan bahasa daerah yang berbeda-beda untuk percakapan sehari-hari. Selain itu, Suku Dayak memiliki kepercayaan yang disebut Kaharingan. Namun, saat ini masyarakat Suku Dayak sudah banyak yang menganut agama seperti Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Buddha.

 

Baca Juga: Desa Wae Rebo: Pesona Budaya dan Keindahan Alam yang Membawamu ke Dunia yang Berbeda

 

Itulah pembahasan mengenai asal-usul dan ciri khas Suku Dayak. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah informasi Sobat Batemuri semua!!

Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp