Kehidupan Sederhana Suku Badui di Pinggiran Kota Mekkah

By. Siti Rahmawati - 27 Jun 2023

Bagikan:
img

Batemuritour.com - Badui merupakan penduduk asli Arab Saudi. Penduduk Badui merupakan penduduk yang jauh dari percampuran dengan bangsa-bangsa lain.

 

Sumber gambar : youtube.com/ Alman Mulyana

 

 

Seperti ini penampakan Perkampungan dan kehidupan suku Badui di pinggiran Kota Makkah Arab Saudi. Kala itu, Alman Mulyana selaku YouTuber Indonesia mengunjungi Perkampungan di suku Badui tersebut.

 

Diketahui, suku ini merupakan salah satu suku asli di Arab Saudi. perawakan orang-orang Suku Badui yang khas menyebabkan suku ini bisa langsung dikenali.

Ciri-ciri orang Suku Badui seperti berperawakan tinggi dengan hidung mancung. Suku Badui Arab merupakan suku nomaden (hidup dengan cara berpindah-pindah).

 

 

Seorang ilmuwan seperti Ibnu Khaldun, mengungkapkan Suku Badui Arab Saudi adalah orang-orang yang selalu bekerja sama dalam mengamankan kebutuhan hidup dengan pola pikir padang pasir, sederhana, berperang, dan peladang yang slalu berpindah-pindah.

 

Salah satu penampilan yang sangat mencolok dari busana masyarakat Arab (termasuk yang dikenakan Raja Salman ketika sampai di Indonesia) adalah jubah yang dikenakan atau bisht. Yang menarik dari mengenakan bisht ini juga tangan kanan berada masuk ke celah bisht sementara tangan kiri berada di dalam bisht.

 

Awalnya bisht ini digunakan oleh Suku Badui Arab pada saat musim dingin di Jazirah Arab. Namun, seiring perkembangan dan modernisasi bisht masuk jadi pakaian kaum elit Arab.

 

 

 

Baca juga:

 

 

 

Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Alman Mulyana diunggah 27 September 2022, dia melihat langsung perkampungan suku Badui Arab Saudi.

Dia mencoba masuk ke pelosok untuk melihat kondisi rumah orang Badui. Orang-orang Badui ini ternyata tinggal di pinggiran Kota Makkah yang dikenal dengan Kampung Badui. Letaknya berada di dekat Arafah.

 

 

Tak disangka, rumah Suku Badui dilihat oleh Alman Mulyana mulai modern. Bentuknya kotak dan tidak terlalu besar dibuat bertingkat.

"Itu atasnya kalau di Indonesia kita pakai genteng tapi di sini seperti tempat penampungan air," ujar Alman.

"Dilantai bawah kamar tidur mereka, tapi lantai dua dijadikan tempat penampungan air sehingga membuat dingin," sambungnya.

 

 

Selain itu tampak teras halaman itu dihiasi gundukan pasir. Mereka di sana pekerjaannya bercocok tanam atau kebun.

Tak jauh dari situ terdengan suara mesin dongpeng penyedot air untuk menyiram tanaman. Mereka tinggal di gurun pasir namun cuacanya terasa dingin.

Selain bercocok tanam, para warga di perkampungan badui ini juga beternak ayam.

 

 

"Jadi di sini mereka tak membeli telor ayam karena mereka beternak," sebutnya.

Kata Alman Mulyanam pula meskipun Arab Saudi terkenal dengan kemewahan dan kaya raya, namun banyak dari mereka yang tidak senang dengan hidup mewah.

"Banyak juga yang tidak senang dengan hidup mewah meskipun kaya raya, seperti yang ada di kampung Badui ini," sebutnya.

 

 

Baca juga:

 

 

 

Waallahu A'alam Bisshowab

 

Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp