Ragu Bersedekah? Beikut 5 Keutamaan Wakaf dalam Islam, Al Baqarah ayat 267

By. Darma Taujiharrahman - 25 May 2023

Bagikan:
img

batemuritour.com – Wakaf merupakan salah satu praktik yang sangat dianjurkan dalam Islam. Istilah wakaf merujuk pada perbuatan menyerahkan sebagian harta atau aset kepada Allah SWT dengan maksud untuk amal jariyah (amal kebaikan yang terus mengalir manfaatnya) dan untuk kepentingan umat manusia.

 

Praktik wakaf telah memiliki keutamaan yang tinggi dalam agama Islam, dan berikut ini adalah beberapa keutamaan wakaf yang perlu kita ketahui:

 

1. Perbuatan Ibadah yang Berkesinambungan

Salah satu keutamaan wakaf adalah bahwa ia merupakan perbuatan ibadah yang berkesinambungan. Saat seseorang mewakafkan harta atau asetnya untuk tujuan yang baik, ia akan terus menerima pahala meskipun telah meninggal dunia.

 

Baca juga:

 

Wakaf bisa berupa tanah, bangunan, peralatan, atau bahkan sumbangan uang. Dengan mewakafkan harta tersebut, seseorang bisa memperoleh pahala selama manfaat dari wakaf tersebut masih berlangsung.

 

Dalam Al Quran, tidak dijelaskan secara spesifik tentang definitive dari istilah wakaf. Namun sering kali terkutib dengan istilah infak fi sabilillah sebagaimana pada Q.S Al Baqarah ayat 267

 

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَنْفِقُوْا مِنْ طَيِّبٰتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّآ اَخْرَجْنَا لَكُمْ مِّنَ الْاَرْضِ ۗ وَلَا تَيَمَّمُوا الْخَبِيْثَ مِنْهُ تُنْفِقُوْنَ وَلَسْتُمْ بِاٰخِذِيْهِ اِلَّآ اَنْ تُغْمِضُوْا فِيْهِ ۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ حَمِيْدٌ

“Wahai orang-orang yang beriman, infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Janganlah kamu memilih yang buruk untuk kamu infakkan, padahal kamu tidak mau mengambilnya, kecuali dengan memicingkan mata (enggan) terhadapnya. Ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.”

 

2. Amal Jariyah yang Terus Mengalir

Wakaf juga dikenal sebagai amal jariyah yang terus mengalir. Artinya, manfaat dari wakaf akan terus dirasakan oleh banyak orang di masa depan. Sebagai contoh, jika seseorang mewakafkan tanah untuk membangun masjid, masjid tersebut akan digunakan oleh umat Muslim untuk ibadah, pengetahuan, dan kegiatan keagamaan lainnya.

 

Setiap kali seseorang beribadah di masjid tersebut, orang yang mewakafkan tanah tersebut akan terus mendapatkan pahala. Begitu pula dengan wakaf dalam bentuk lainnya seperti wakaf pendidikan, rumah sakit, atau sumbangan yang mendukung kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.

 

3. Menghapus Dosa dan Mendekatkan Diri kepada Allah

Wakaf memiliki kekuatan untuk menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan oleh pemberi wakaf. Dalam Islam, perbuatan baik dapat menghapus dosa-dosa masa lalu. Dengan mewakafkan harta atau aset, seseorang memiliki kesempatan untuk membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah dilakukan sebelumnya.

 

Selain itu, wakaf juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan memberikan sebagian harta yang dimiliki kepada orang lain atau untuk kepentingan umum, seseorang menunjukkan kecintaan dan ketaatannya kepada Allah, serta menyebarkan kebaikan di masyarakat.

 

4. Mengatasi Masalah Sosial dan Membantu Sesama

Salah satu tujuan wakaf adalah untuk membantu sesama dan mengatasi masalah sosial dalam masyarakat. Dengan mewakafkan harta atau aset untuk pendidikan, kesehatan, atau kebutuhan masyarakat lainnya, seseorang dapat memberikan kontribusi nyata untuk memajukan kehidupan orang-orang yang kurang beruntung.

 

Wakaf menjadi alat yang efektif dalam memerangi kemiskinan, ketidakadilan, dan ketidakmerataan sosial. Dalam Islam, saling tolong-menolong dan berbagi dengan sesama merupakan nilai yang sangat dihargai, dan wakaf adalah salah satu bentuk konkret dari nilai tersebut.

 

5. Investasi Akhirat yang Berkelanjutan

Terakhir, wakaf dapat dianggap sebagai investasi akhirat yang berkelanjutan. Saat seseorang mewakafkan harta atau asetnya untuk kepentingan umum, ia mengalihkan fokusnya dari dunia materi ke kehidupan akhirat. Dalam Islam, kehidupan di dunia hanyalah sementara, sedangkan kehidupan akhirat adalah abadi.

 

Dengan mewakafkan harta, seseorang menginvestasikan kekayaannya untuk kehidupan setelah mati, di mana pahalanya akan terus mengalir. Wakaf dapat menjadi bentuk investasi yang berkelanjutan dalam bekal spiritual di akhirat.

 

Dalam rangka mencapai keutamaan wakaf dalam Islam, penting bagi umat Muslim untuk memahami dan mengamalkan konsep wakaf dengan baik. Mewakafkan harta atau aset bukan hanya memberikan manfaat bagi orang lain, tetapi juga memberikan manfaat spiritual bagi pemberi wakaf itu sendiri.

 

Baca juga:

 

Waallahu A'alam Bisshowab

 

Sekian pembahasan Batemuritour kali ini, bagi kalian yang ingin bertanya ataupun berkomentar terkait konten-konten Islami silahkan hubungi email kami di umrah.batemuri@gmail.com atau terus cek artikel kami di www.batemuritour.com









Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp