batmuritour.com - Dalam agama Islam, puasa adalah salah satu ibadah yang sangat dihormati dan dianjurkan. Namun, seringkali terdapat perdebatan dan ketidakpastian terkait dengan hukum puasa di hari Sabtu. Apakah puasa di hari Sabtu haram, ataukah hanya dianjurkan untuk dihindari? Artikel ini akan menjelaskan pandangan berbeda yang ada dalam Islam terkait dengan masalah ini.

Hadis tentang Puasa di Hari Sabtu:

Pandangan yang menyatakan bahwa puasa di hari Sabtu haram kebanyakan merujuk pada sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi. Dalam hadis tersebut, Nabi Muhammad SAW bersabda,

Baca juga: Qardhul Hasan: Solusi Sistem Zakat Produktif untuk Kemakmuran

لاَ تَصُومُوا يَوْمَ السَّبْتِ إِلاَّ فِيمَا افْتُرِضَ عَلَيْكُمْ

"Janganlah engkau berpuasa di hari Sabtu kecuali puasa yang diwajibkan bagi kalian."

Dalam hadis ini, terdapat kata "la" yang dalam konteks bahasa Arab digunakan untuk menunjukkan larangan atau pengharaman. Oleh karena itu, beberapa ulama dan masyarakat awam berpendapat bahwa puasa di hari Sabtu adalah haram berdasarkan hadis ini.

Pandangan yang Menganggapnya Makruh:

Di sisi lain, ada pandangan yang lebih kuat dalam Islam yang menyatakan bahwa kata "la" dalam hadis tersebut tidak diartikan sebagai larangan atau pengharaman mutlak, melainkan sebagai makruh (dianjurkan untuk dihindari). Pandangan ini didasarkan pada pemahaman yang lebih mendalam tentang konteks hadis dan praktik Nabi Muhammad SAW.

Menurut pandangan ini, puasa di hari Sabtu tidak haram, asalkan beberapa kondisi tertentu dipenuhi:

1. Tidak Mengkhususkan Puasa Hanya di Hari Sabtu: Tidak mengkhususkan puasa hanya di hari Sabtu tanpa berpuasa di hari-hari lainnya. Ini berarti seseorang harus tetap menjalankan puasa pada hari-hari lain dalam seminggu.

نهى رسول الله صلى الله عليه وسلم عن صوم يوم الجمعة إلا بيوم قبله أو يوم بعده

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang berpuasa pada hari Jum’at kecuali apabila seseorang berpuasa pada hari sebelum atau sesudahnya.”

2. Tidak Menjadikan Sabtu sebagai Wajib Berpuasa: Tidak menjadikan Sabtu sebagai hari yang wajib berpuasa tanpa adanya perintah syariat yang jelas. Dalam Islam, hanya ada beberapa hari yang diwajibkan untuk berpuasa, seperti Ramadhan dan puasa-puasa sunnah tertentu. Sabtu tidak termasuk dalam hari-hari tersebut.

Contoh Praktik Nabi Muhammad SAW:

Nabi Muhammad SAW seringkali melaksanakan puasa di hari Sabtu. Contohnya, Nabi Muhammad SAW berpuasa di hari Sabtu saat Puasa Hari Arafah dan saat melaksanakan Puasa Daud.

Meskipun terdapat perdebatan di masyarakat tentang hukum puasa di hari Sabtu dalam Islam, mayoritas ulama cenderung menganggapnya sebagai makruh, bukan sebagai perbuatan yang haram. Ini berarti bahwa seseorang dapat berpuasa di hari Sabtu asalkan tidak mengkhususkan hari tersebut sebagai satu-satunya hari berpuasa dalam seminggu dan tidak menjadikannya sebagai wajib tanpa dasar perintah syariat yang jelas.

Baca juga: Hukum Perempuan Haid Masuk Masjid untuk Mengajar Ngaji dan Berdzikir

Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk memahami pandangan berbeda yang ada dalam masalah ini dan, jika memutuskan untuk berpuasa di hari Sabtu, melakukannya dengan mematuhi prinsip-prinsip Islam yang benar. Selain itu, perlu konsultasi dengan ulama atau tokoh agama yang berkompeten untuk mendapatkan pandangan yang lebih mendalam dan berdasarkan pengetahuan agama yang luas.