Batemuritour.com- Mekah bukan hanya dikenal sebagai pusat ibadah umat Islam, tetapi juga sebagai tempat dengan berbagai kuliner halal yang menggugah selera. Saat menjalani ibadah haji atau umrah, mencicipi hidangan lokal bisa menjadi pengalaman berkesan yang menambah kenangan Anda di Tanah Suci. Berikut adalah lima kuliner halal di Mekah yang wajib Anda coba:

Baca Juga : 5 Tips Produktif Menunggu Keberangkatan Haji

1. Nasi Mandi

Nasi Mandi adalah hidangan khas Timur Tengah yang populer di Mekah. Hidangan ini terdiri dari nasi berbumbu rempah yang dimasak bersama daging, seperti ayam atau kambing. Dagingnya dimasak hingga empuk dengan metode tradisional, memberikan cita rasa yang kaya dan lezat.

• Ciri khas: Nasi yang harum dengan warna kuning keemasan.

• Rekomendasi tempat: Restoran lokal di sekitar Masjidil Haram, seperti Al Tazaj atau Al Baik. Hidangan ini cocok untuk Anda yang ingin menikmati makanan berat dengan cita rasa autentik Timur Tengah.

2. Shawarma

Shawarma adalah makanan cepat saji yang mudah ditemukan di Mekah. Hidangan ini terdiri dari potongan daging ayam atau domba yang dipanggang perlahan, lalu dibungkus dalam roti pita bersama sayuran segar dan saus khas.

• Ciri khas: Kombinasi rasa gurih, segar, dan sedikit pedas.

• Rekomendasi tempat: Kedai-kedai pinggir jalan di sekitar hotel jamaah atau kawasan perbelanjaan. Shawarma adalah pilihan sempurna untuk camilan ringan di sela-sela aktivitas ibadah.

3. Kabsah

Kabsah adalah salah satu hidangan nasi tradisional Arab yang mirip dengan nasi briyani. Hidangan ini disajikan dengan daging kambing, ayam, atau ikan, serta dilengkapi dengan bumbu khas yang kaya rasa.

Baca Juga : 5 Adab Secara Umum dalam Pelaksanaan Ibadah Haji

• Ciri khas: Aroma rempah yang kuat dan nasi yang dimasak dengan kaldu daging.

• Rekomendasi tempat: Restoran tradisional di Mekah, seperti Restoran Najd Village. Kabsah biasanya dinikmati secara bersama-sama, sehingga sangat cocok untuk dimakan bersama rombongan.

4. Mutabbaq

Mutabbaq adalah hidangan ringan berupa roti pipih yang diisi dengan daging cincang, telur, dan sayuran, kemudian digoreng hingga renyah. Makanan ini sering dijadikan camilan atau makanan pembuka.

• Ciri khas: Tekstur luar yang renyah dengan isian yang gurih dan kaya rasa.

• Rekomendasi tempat: Penjual kaki lima di sekitar Mekah. Mutabbaq sangat populer di kalangan wisatawan dan mudah ditemukan di berbagai sudut kota.

5. Kunafa

Kunafa adalah hidangan penutup yang wajib dicoba saat berada di Mekah. Terbuat dari lapisan adonan filo yang tipis, kunafa biasanya diisi dengan keju atau krim, kemudian disiram dengan sirup gula yang harum.

• Ciri khas: Perpaduan rasa manis dan gurih dengan tekstur lembut dan renyah.

• Rekomendasi tempat: Toko kue tradisional di Mekah, seperti Saadeddin Pastry. Kunafa cocok dinikmati setelah makan malam sebagai penutup yang manis.

Baca Juga : 8 Mengenal Destinasi Wisata Sejarah yang Bisa Dikunjungi Setelah Umrah

Mekah menawarkan banyak pilihan kuliner halal yang lezat dan kaya akan budaya. Dengan mencoba hidangan seperti nasi mandi, shawarma, kabsah, mutabbaq, dan kunafa, perjalanan ibadah Anda akan semakin berkesan. Jangan lupa untuk memilih tempat makan yang bersih dan terpercaya demi menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah. Selamat menikmati!